Peristiwa Daerah Mudik 2017

Waspadai 10 Titik Rawan Kecelakaan di Banyuwangi

Kamis, 22 Juni 2017 - 14:33 | 96.27k
Suasana lalu lintas di Kota Banyuwangi, pada arus mudik lebaran. (Foto: Syamsul Arifin/ TIMES Indonesia)
Suasana lalu lintas di Kota Banyuwangi, pada arus mudik lebaran. (Foto: Syamsul Arifin/ TIMES Indonesia)
FOKUS

Mudik 2017

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Bagi pemudik lebaran Idul Fitri yang melewati jalur lintas utara dan lintas selatan di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, hendaknya berhati-hati saat melintasi jalur mudik yang kerap terjadi kecelakaan.

Dari pantauan Tim Ekspedisi Mudik TIMES Indonesia, setidaknya ada 10 titik rawan kecelakaan di Banyuwangi.

1.    Tanjakan Watudodol

Jalan Raya Watudodol terkenal sempit dan menanjak. Pemudik diimbau untuk menjaga jarak dengan kendaraan didepannya. Sebaiknya hindari posisi dibelakang kendaraan bertonase besar dengan jarak yang terlalu dekat. Di tanjakan ini sering terjadi kecelakaan yang disebabkan kendaraan tidak kuat menanjak.

2.    Jalan Raya Ketapang – Sukowidi

Selain ramai dilewati pemudik, jalur lintas selatan Ketapang – Sukowidi juga banyak dilalui kendaraan besar. Pemudik dihimbau tidak kebut-kebutan dijalur ini. Karena kondisi jalan yang sempit, sering terjadi kecelakaan yang disebabkan senggolan dan adu jangkrik antar kendaraan. Di malam hari kondisi penerangan jalan kurang memadai.

3.    Pertigaan Pondoknongko

Setelah melewati jalan Kota Banyuwangi, hendaknya pemudik waspada saat melintas dipertigaan Dadapan-Pondoknongko (sekitar 1 kilometer selatan RS fatimah, Banyuwangi). Banyak kendaraan yang menyeberang dari pertigaan ini dan jalur ini tidak dilengkapi lampu lalu lintas.

4.    Pertigaan Kabat Mantren

Kondisinya mirip pertigaan Dadapan – Pondok Nongko. Selain ramai kendaraan yang menyeberang, saat waktu shalat jalur ini ramai pejalan kaki yang akan melaksanakan ibadah shalat berjamaah di Masjid Kabat Mantren.

5.    Pertigaan Pakistaji

Setelah melalui tanjakan Jembatan Tambong, pengendara diimbau mengurangi kecepatan saat melewati pertigaan Pakistaji. Banyak kendaraan yang menyeberang di pertigaan ini.

6.    Pertigaan Labanasem

Setelah melewati pertigaan Pakistaji, pengendara kembali diimbau mengurangi kecepatan saat melewati pertigaan Labanasem. Banyak kendaraan yang menyeberang di pertigaan ini.

7.    Pertigaan Poliwangi – Jajang Surat

Memasuki wilayah Kecamatan Rogojampi, pemudik diimbau waspada saat melewati pertigaan Kampus Poliwangi – Jajang surat.  Pertigaan ini menjadi salah satu akses utama menuju Bandara Blimbingsari, Agrowisata Alam Indah Lestari (AIL) dan Kampus Poliwangi.

8.    Supermarket Mitra Rogojampi

Setiap hari dijalur ini banyak kendaraan yang menyeberang dan parkir dipinggir jalan. Banyak pula pejalan kaki menyeberang dijalur ini.

9.    Jembatan Lateng

Kondisi jalan yang sempit dan menikung kerap menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas di tempat ini. Tak sedikit korban kecelakaan meninggal dunia.

10. Perempatan Gladag

Hindari berkendara dengan kecepatan tinggi di jalur ini. Perempatan Gladag belum dilengkapi lampu lalu lintas. Banyaknya pengendara yang menyeberang juga rawan menjadi penyebab kecelakaan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES