Saat Gerak Lutut Anda Krek-krek? Begini Cara Mengatasinya

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Selamat pagi nusantara, selamat pagi Gluver! Senang sekali saya bisa menyapa di rubrik catatan sehat dokter-dokter Gluver. Ya dokter Gluver. Karena setiap saat Anda semua akan mendapat penjelasan dari kami para dokter Gluver. Ada Dokter April, Dokter Meitria, Dokter Fina, dan dokter-dokter lain yang segera menyusul. 

Baiklah, kali ini kita akan membahas tentang radang sendi atau Osteoartritis (OA). Orang sering bilang lutut bunyi krek-krek. 

BACA JUGA: Julia Perez Meninggal Akibat Kanker Serviks, Ini Cara Mengantisipasi ala Glutera

Nah, suatu saat pasien saya pernah bertanya; “Dok, ini lutut saya kalo bangun dari sujud kok suka sakit banget ya? Kadang juga bunyi 'krek krek' gitu". Atas pertanyaan itu, biasanya suka saya jawab dengan bercanda; "Olinya abis tuh bu." 

Pernahkah Anda mengalami yang seperti pasien saya itu? Mungkin sebagian dari Anda atau sanak keluarga juga pernah merasakan keluhan tersebut. Dan, jawabnya yang pasti buka olinya habis. Lalu kenapa? Itu merupaan salah satu gejala dari osteoarthritis. 

Osteoartritis (OA) atau radang sendi adalah bentuk paling umum dari artritis. Menurut Perhimpunan Rheumatologi Indonesia OA didefinisikan sebagai suatu penyakit sendi degeneratif yang terjadi karena proses inflamasi kronis pada sendi dan tulang yang ada di sekitar sendi tersebut (Hamijoyo, 2007).

Jelasnya, tulang rawan yang ada di sekitar persendian kita memungkinkan pergerakan sendi yang mulus. Ketika tulang rawan ini rusak karena cedera, infeksi, atau efek penuaan, maka pergerakan sendi menjadi terganggu. Akibatnya, jaringan di dalam sendi mengalami iritasi serta menyebabkan rasa nyeri dan pembengkakan. 

Secara umum, gejala-gejala dan tanda-tanda Anda kena radang sendi (OA) adalah nyeri, kekakuan sendi, pembengkakan pada sendi yang bermasalah, krepitasi (sensasi suara gemeretak atau diasah pada sendi yang bermasalah karena saling bergesekannya permukaan tulang rawan, dan deformitas (perubahan di daerah sekitar sendi (Davey, 2006).

Penatalaksanaan OA ditujukan untuk meningkatkan kualitas hidup, meningkatkan kebebasan dalam pergerakan sendi, serta memperlambat keparahan osteoartritis. Spektrum terapi yang diberikan meliputi fisioterapi, pertolongan ortopedi misalnya sepatu yang di desain khusus luar dan dalam untuk penderita OA, farmakoterapi atau pemberian obat-obatan, pembedahan, rehabilitasi atau latihan untuk pengembalian fungsi.

Bagaimana mengatasinya? Salah satu farmakoterapi yang sering digunakan untuk mengurangi inflamasi/radang adalah pemberian injeksi Hyaluronic Acid (HA) di sekitar persendian yang terkena. Ketika disuntikkan hyaluronic acid, yang terkandung dalam cairan sinovial, diberikan ke sendi yang nyeri. 

Hal ini memungkinkan untuk meningkatkan sifat pelumas dari cairan sinovial. Cara itu juga mengurangi rasa sakit dan meningkatkan fungsi sendi. Dalam beberapa kasus, suntikan Hyaluronic Acid dapat membantu untuk menghindari operasi pada sendi lutut.

Hyaluronic Acid digunakan jika pengobatan lain (misalnya, obat, Fisioterapi) tidak berhasil. Namun sayangnya pemberian injeksi di sekitar sendi memberikan sensasi yang tidak nyaman untuk pasien.

Anda takut operasi kan? Untungnya sekarang ini ternyata ada cara yang lebih enak untuk meningkatkan kadar Hyaluronic Acid kita. Yaitu dengan cara mengonsumsi Glutera L-Glutathione Super Antioksidant dengan Hyaluronic Acid.

Berdasarkan penjelasan sebelumnya bisa dipastikan khasiat kandungan Glutera yang satu ini tentunya bisa membantu memperbaiki keluhan OA yang seringkali menjadi masalah yang sangat mengganggu. Apalagi ketika dikombinasikan dengan Glutera Collagen.

Mengonsumsi suplemen Collagen penting untuk sendi karena dapat melumaskan bantalan sendi, selain juga meningkatkan mobilitas sendi. Bahkan dapat mengurangi peradangan yang berkontribusi terhadap nyeri sendi. Peran Collagen dalam pertumbuhan sel baru juga mendukung perkembangan sel-sel penting dalam jaringan sendi yang mendukung nyamannya gerakan.

Untuk yang belum terdiagnosa OA, Glutera Super Antioksidant dengan Hyaluronic Acid dan Glutera Collagen tentunya dapat digunakan untuk pencegahan supaya ke depannya tidak terjadi keluhan OA. Karena mencegah pastinya selalu lebih baik daripada mengobati. 

Oke Gluver, itulah cara menyenangkan mengatasi radang sendi atau kena OA. Semoga bisa bermanfaat. Selamat menjalankan ibadah puasa, InsyaAllah diberikan kelancaran sampai akhir Ramadhan ini. Aamiin. (*)

* Penulis adalah Dokter Umum di Banjarmasin, Gluver Kalimantan.
 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement