Gaya Hidup

Cara ini Mampu Redamkan Amarah Anak

Rabu, 07 Juni 2017 - 23:21 | 31.55k
ILUSTRASI. (Foto: Istimewa)
ILUSTRASI. (Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Marah, menangis, tertawa merupakan kondisi emosional yang wajar terjadi pada setiap orang. Tapi apa jadinya jika kondisi 'marah' tak dapat dikendalikan, terutama pada anak-anak? 

Anak-anak juga dapat mengekspresikan kekesalannya berupa marah dan tangisan. Biasanya mereka akan mengamuk galak, menjerit, juga menangis dramatis.

Jika anak seperti itu, jangan langsung hukum atau balik memarahi anak. Sebaiknya diamkan dulu anak yang berperilaku seperti itu. Dengan mendiamkannya, Anda memberikan mereka waktu untuk melampiaskan kemarahan dengan caranya sendiri. 

Menurut para pakar dari Gottman’s Institute, orangtua bisa memanfaatkan emosi negatif pada anak-anak itu sebagai alat untuk berkomunikasi lebih mendalam.

Pandanglah bahwa anak yang berulah kurang baik sebagai kesempatan untuk memahami perasaan anak, menyembuhkan, dan mengembangkan anak menjadi pribadi yang lebih baik.

Hal itu wajar terjadi, sebab anak-anak belum memiliki kemampuan untuk memahami bahwa tangisan dan dorongan amarah dari dalam diri adalah bentuk frustrasi.

Tugas orangtua harus memberikan penjelasan dan bimbingan pada anak untuk mengelola emosional negatif tersebut.

Gottman’s Institue dalam laporannya menyarankan agar orangtua jangan menghukum atau mendisiplinkan anak dengan berlebihan.

Sebab, emosi negatif pada anak bukan merupakan ketidawajaran. Sebenarnya, jika Anda mendapatkan pola asuh yang benar, maka kebiasaan suka marah dan mengamuk bisa hilang seiring usia.

Menghukum anak dengan memukul atau berteriak, menurut Gottman’s Institute, akan membuat si kecil merasa tidak dihargai dan mengirimkan pesan bahwa memiliki emosi itu buruk dan memalukan.

Hal itu justru dapat mencederai tumbuh kembang anak dan berpengaruh pada masa depannya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rizal Dani
Sumber : Berbagai Sumber

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES