Aksi Mahasiswa Sambut Jokowi di Malang Dibubarkan Petugas

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kedatangan Presiden RI, Joko Widodo di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur disambut dengan aksi turun jalan oleh sekitar 35 mahasiswa yang menamakan diri mereka Aliansi Mahasiswa Malang, Sabtu (3/6/2017).

Namun, aksi yang rencananya digelar di sekitaran SPBU UMM itu tidak berjalan sesuai rencana. Kelompok massa ini didatangi oleh beberapa orang kemudian diamankan di salah satu gedung tak jauh dari lokasi aksi serta dijaga oleh anggota TNI dan Polisi. 

Bahkan, salah satu peserta aksi, Fajrin Fadlillah, menjelaskan, atribut yang mereka gunakan untuk aksi seperti megaphone, bendera dan poster dirampas oleh aparat tak berseragam. 

"Yang merampas itu aparat tidak berseragam. Tadi juga sempat pemukulan," kata dia kepada TIMES Indonesia, Sabtu (3/6/2017). 

Lebih lanjut, Fajrin mengaku mereka diintimidasi satu per satu ke dalam ruangan di salah satu gedung tidak jauh dari lokasi kejadian. 

Puluhan mahasiswa lintas kampus itu juga dikurung dan dilarang keluar sejak pukul 12.30 hingga sekitar 16.00, dan dimintai identitas satu persatu. 

"Tidak boleh keluar sama sekali, kami dijaga ketat. Tadi sempat akan diangkut ke Polda Jatim, tapi kami tolak," imbuh dia. 

Massa mengaku tidak tahu alasan mereka diamankan. Salah satu aparat yang mengamankan mereka menjelaskan, karena ada RI 1 yang datang, maka area harus disterilkan dan diamankan dari berbagai bentuk ancaman. 

"Padahal aksi kami hanya mimbar bebas dengan tujuan propaganda. Tidak sampai memblokade atau mengganggu Jokowi dan agenda pengajian di UMM Dome. Kami juga ada izin (untuk aksi). Izin sudah ada, surat sudah ada," tegas dia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement