Peristiwa Nasional

Karena Surplus, Banyuwangi Kirim Beras ke Indonesia Timur

Minggu, 28 Mei 2017 - 23:54 | 23.37k
Bupati Anas dan Kabulog Subdivre Banyuwangi Raden Guna Dharma saat tinjau stok beras di Gudang Bulog. (Foto: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)
Bupati Anas dan Kabulog Subdivre Banyuwangi Raden Guna Dharma saat tinjau stok beras di Gudang Bulog. (Foto: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memastikan stok beras aman dalam Bulan Ramadhan ini, pasalnya produksi beras daerah tercatat surplus hingga dikirim ke beberapa daerah di wilayah Indonesia timur.

Kepala Bulog Sub Divisi Regional (Subdivre) IX Banyuwangi, Raden Guna Dharma mengatakan, saat ini stok beras di Gudang Bulog Banyuwangi sebanyak 53 ribu ton. Sebanyak 21.600 ton diantaranya dikirim ke NTT 11.600 ton serta Bali dan Madura masing-masing 5 ribu ton beras.

Itu berarti ada sisa 31.400 ton beras yang cukup untuk kebutuhan 16 bulan mendatang.

"Kami melakukan pengiriman beras keluar Banyuwangi untuk membantu memenuhi kebutuhan beras di daerah tujuan. Ini juga karena stok beras Banyuwangi berlimpah," kata Awang sapaan akrabnya.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyambut baik pengiriman stok beras Banyuwangi ke tiga daerah tersebut. Ini, kata Anas, menunjukkan Banyuwangi bisa mempertahankan produksi berasnya dengan baik.

"Lewat berbagai program untuk mengembangkan pertanian, kami berusaha mempertahankan predikat gudang beras nasional. Sudah selayaknya untuk ketahanan pangan nasional, Banyuwangi mengirimkan beras ke beberapa daerah yang dinilai kurang," ujar Anas.

Luas tanam padi masyarakat dari Januari sampai dengan April 2017 sebesar 48.670 hektar dengan produksi sebanyak 316.355 ton.

Anas juga berharap agar jumlah serapan beras Bulog dari petani bisa terus ditingkatkan. Karena surplus beras Banyuwangi cukup tinggi. Pada tahun 2016 lalu jumlah produksi beras Banyuwangi sebanyak 790.623 ton gabah atau setara 499.673 ton beras. Sedangkan jumlah konsumsi masyarakat 143.710 ton. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES