PT Angkasa Pura I Bagikan 7.000 Paket Takjil Gratis

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pada hari pertama puasa Ramadhan 1438 H yang jatuh pada 27 Mei 2017, PT Angkasa Pura I (Persero) membagikan total 7.000 paket takjil gratis untuk penumpang di seluruh cabang bandara kecuali Bandara Frans Kaisepo Biak.

Total terdapat 12 Bandara Angkasa Pura I yang membagikan paket takjil gratis yaitu Bandara Juanda Surabaya sebanyak 1500 paket, Bandara Adi Soetjipto Yogyakarta sebanyak 800 paket, Bandara Adi Soemarmo Solo sebanyak 800 paket.

Lalu di Bandara Sultan Hasanuddin  Makassar sebanyak 600 paket, Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sebanyak 500 paket, Bandara Ahmad Yani Semarang sebanyak 400 paket.

Kemudian di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin sebanyak 400 paket, Bandara Lombok Praya sebanyak 315 paket, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sebanyak 300 paket, Bandara Sam Ratulangi Manado sebanyak 150 paket, Bandara El Tari Kupang sebanyak 150 paket, dan Bandara Pattimura Ambon sebanyak 150 paket.

Adapun booth pembagian takjil gratis di masing-masing bandara sebagian besar terletak di beberapa titik seperti di terminal kedatangan dan keberangkatan, baik domestik maupun internasional.

"Pembagian takjil gratis untuk penumpang ini merupakan salah satu program pelayanan kami kepada penumpang dan calon penumpang di bandara-bandara kami saat Ramadhan. Kami harapkan penumpang dapat terbantu dan merasa nyaman ketika berada di bandara kami saat berbuka puasa," kata Israwadi, Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero). Minggu, (28/05/2017)

Israwadi melanjutkan, takjil gratis ini dibagikan tiap hari selama Ramadhan dan sudah tersedia sejak pukul 17.30 waktu setempat hingga waktu berbuka. Adapun isi paket takjil di masing-masing bandara cukup beragam di mana setidaknya terdapat air mineral dan 2 sampai 3 macam kue.

Pembagian takjil gratis ini merupakan program rutin yang dilakukan PT Angkasa Pura I (Persero) di bandara-bandaranya selama Ramadhan tiap tahunnya.

Selain takjil gratis, PT Angkasa Pura I (Persero) juga menambah fasilitas ibadah di musholla dan mesjid di bandara, seperti mukena, sajadah, area tempat menyimpan alas kaki.

Di beberapa bandara, calon penumpang dan penumpang juga disuguhi live musik religi untuk menemani menuju waktu berbuka.

Layanan dan fasilitas lainnya di bandara yang dapat digunakan adalah reading corner untuk mengisi waktu saat menunggu jadwal terbang, playground untuk anak-anak bagi calon penumpang yang membawa serta anak-anak mereka, tarian dan kesenian daerah, serta dekorasi nuansa Ramadhan yang dapat dijadikan arena swafoto.

"Dengan berbagai layanan kami di bandara, kami berharap calon penumpang merasa lebih nyaman saat di bandara walau trafik makin meningkat menjelang Lebaran," kata Israwadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement