Ekonomi

Nilai Rupiah Tak Terpengaruh Ledakan Bom Kampung Melayu

Sabtu, 27 Mei 2017 - 02:29 | 30.95k
Suasana di sekitar Terminal Kampung Melayu, Jaktim pasca ledakan, Rabu (24/5/2017). (Foto: Istimewa)
Suasana di sekitar Terminal Kampung Melayu, Jaktim pasca ledakan, Rabu (24/5/2017). (Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan insiden teror bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu (23/5) malam lalu, tidak akan menurunkan kepercayaan investor asing dan tidak mengganggu stabilitas nilai tukar rupiah.

Menurut Agus, investor dapat memahami kondisi sebenarnya mengenai fundamental ekonomi Indonesia yang terus membaik, meskipun ada gangguan keamanan atau politik.

"Kami lihat 'currency' (nilai tukar) stabil. Di Indonesia, aspek ekonomi sudah bisa dipisahkan dengan aspek politik," ujar Agus, di Jakarta, Jumat (26/5) .

Pada Jumat siang, menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar (Jisdor), nilai tukar rupiah berada di Rp12.295 per dolar AS.

Di pasar antarbank di Jakarta Jumat pagi, rupiah sempat bergerak melemah 12 poin menjadi Rp13.293, dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.281 per dolar AS.

Sementara, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat, menguat sebesar 9,92 poin seiring dengan pelaku pasar yang mulai melakukan aksi beli.

IHSG BEI dibuka naik 9,92 poin atau 0,17 persen menjadi 5.713,35 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 2,49 poin (0,26 persen) menjadi 955,73 poin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES