Dianggap Dukung Terorisme, Pemerintah Mesir Tutup 21 Website

TIMESINDONESIA, KAIRO – Diduga dukung kegiatan terorisme, pemerintah Mesir tutup 21 website. Termasuk salah satunya televisi Al Jazeera, yang bermarkas di Qatar.

Demikian berita dari kantor berita MENA pada Rabu (25/5).

Tidak ada tanggapan resmi dari pemerintah soal ini. Namun, dalam pemberitaannya, MENA menulis bahwa berita tersebut bersumber dari seorang pejabat tinggi di sebuah departemen Keamanan Mesir: "Sumber dari pejabat tinggi keamanan mengatakan 21 website situs telah ditutup aksesnya di Mesir karena mendukung terorisme dan ekstremisme juga penyebar berita hoax (bohong)".

Sumber itu juga mengatakan bahwa pemerintah Mesir akan melakukan tindakan hukum terhadap 21 website tersebut.

Reuters bahkan menulis berdasarkan konfirmasi dari dua sumber dari pihak departemen keamanan Mesir bahwa alasan penutupan website tersebut adalah berkaitan erat dengan organisasi Ikhwanul Muslimin. Alasan lainnya adalah website tersebut didanai Qatar.

Perlu diketahui, Pemerintah Mesir menuding  Qatar ada dibalik gerakan-gerakan Ikhwanul Muslimin yang anti pemerintah saat ini. Presiden terpilih Mohamed Moursi dari Ikhwanul Muslimin yang menang pemilu beberapa tahun lalu digulingkan dari kekuasaan di Mesir pada 2013 oleh militer. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement