Zuhdi Yahya Kembali Pimpin KONI Kalimantan Timur

TIMESINDONESIA, BONTANG – Untuk kedua kalinya Zuhdi Yahya terpilih memimpin KONI Kalimantan Timur periode 2017-2021. Pada musyawarah olahraga provinsi (Musorprov) KONI Kaltim yang berlangsung di Ballroom, Hotel Mesra Samarinda, Selasa,  (16/5/2017), Zuhdi Yahya terpilih  secara aklamasi.

Ketua umum yang sebelumnya aktif di olahraga beladiri kempo ini ditetapkan sebagai calon tunggal pada Musorprov yang dibuka oleh  Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak dan dihadiri pengurus cabang olahraga, KONI Kabupaten /Kota dan Badan fungsional KONI.

72 Pemilik suara pada Musorprov tersebut menyepakati Zuhdi Yahya sebagai ketua formatur dibantu oleh Said Amin dari cabang gulat dan Aminullah dari KONI kota Bontang sebagai anggota tim formatur.

"Forum menetapkan saudara Zuhdi Yahya sebagai Ketua Umum KONI Kaltim sekaligus ketua formatur penyusunan pengurus KONI Kaltim periode 2017-2021," kata H. Aminullah, salah satu tim formatur disela kesempatan sidang di Ballroom Hotel Mesra internasional Samarinda.

Kembali memimpin KONI Kalimantan Timur, Zuhdi Yahya menyatakan akan mementingkan kebersamaan dan menjaga amanah yang diberikan teman teman dalam membawa kemajuan prestasi olahraga di Kalimantan Timur.

"Saya mengucapkan puji syukur alhamdulillah  dan terima kasih kepada anggota KONI peserta Musorprov. Tentu lebih berat setelah terpilih. Kita harus bersama-sama, antara KONI Provinsi dan anggotanya. Prestasi dan kebersamaan harus kita pertahankan dan kita tingkatkan," ungkapnya.

Sebagai Ketua KONI, Zuhdi dihadapkan pada program besar, yakni mempertahankan prestasi dalam PON 2020 yang ada di Papua nanti. Pada PON Jawa Barat, Kalimantan meraih 25 emas, 41 perak, dan 73 perunggu dan berada di posisi lima.

Selain itu, Zuhdi juga harus mulai mempersiapkan tim untuk Pra Porprov 2017 dan Porprov di Kutai Timur 2018, PON Remaja 2018 dan Pra PON 2019

“Segala sesuatunya harus lebih baik dari pencapaian di Jawa Barat. Kita harus mempersiapkan lebih baik. Tapi juga ada permasalahan non-teknis. Mau tidak mau kita harus menyiasati itu. Kalau perlu persiapan lebih awal," tuturnya.

Berbagai masukan dari pengurus cabang olahraga dan KONI kabupaten/ kota akan  menjadi bahan referensi nanti, utamanya dalam menyusun program kerja ke depannya.

Dalam waktu dekat, Zuhdi mengatakan akan menjalin komunikasi dengan tim formatur untuk penyusunan pengurus baru.

Hadir dalam Musorprov kali ini Ketua Umum KONI Pusat Mayjen TNI (pur) Tono Suratman, Wakil ketua I KONI Pusat Mayjen TNI (pur) Suwarno dan Ketua Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI),Sudirman. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement