Ratusan Pedagang Merjosari Datangi DPRD Kota Malang

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ratusan pedagang Merjosari menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Malang, Rabu (10/5/2017) siang.

Aksi ini merupakan aksi lanjutan pedagang pasar Merjosari yang menolak direlokasi ke pasar terpadu Dinoyo. Dalam aksi ini, pedagang  membawa berbagai spanduk bertuliskan penolakan relokasi dan arogansi atau tindakan sewenang-wenang pemerintah.

"Kembalikan hak kami, lindungi kami dari intimisasi dan ancaman. Bangun kembali pasar seperti sedia kala," teriak pedagang.

Sementara itu, Koordinator aksi, Sabil El Achsan mengatakan kedatangan pedagang kali ini, merupakan pernyataan sikap atas arogansi dan intimidasi tokoh-tokoh Kota Malang. Sebab, para pedagang merasa telah menjadi korban dari kebijakan yang dibuat pemerintah kota.

“Kami di sini ingin meminta dukungan pada anggota dewan yang masih peduli pada kami," kata Sabil.

Selain menyampaikan tuntutannya, aksi siang hari ini juga diwarnai dengan pembacaan bersama Pancasila, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan doa bersama agar pasar Merjosari terus dipertahanankan.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement