Peristiwa Nasional

Tunjukkan Kehebatan, TNI Bikin "Merah Putih Memanggil"

Minggu, 30 April 2017 - 12:08 | 59.19k
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat melihat langsung pengambilan gambar film Merah Putih Memanggil di Lanud Halim Perdana Kusmah. (foto: TNI For TIMES Indonesia)
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat melihat langsung pengambilan gambar film Merah Putih Memanggil di Lanud Halim Perdana Kusmah. (foto: TNI For TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Mabes TNI dan TB Silalahi Picture membuat film dokumenter kehebatan TNI. Film berjudul Merah Putih Memanggil ini dijadwalkan Minggu (30/4/2019) hari ini diselesaikan pengerjaannya setelah Jumat (28/4/2017) kemarin diluncurkan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Saat meresmikan produksi film ini, Gatot pun secara langsung menyaksikan kesiapan sampai dengan pelaksanaan pengambilan gambar penerjunan pasukan untuk film tersebut yang dilaksanakan di landasan Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Panglima TNI mengatakan bahwa pembuatan film Merah Putih Memanggil ini dibuat untuk memberikan gambaran bahwa TNI, baik Angkatan Darat, Laut dan Udara setiap saat siap melaksanakan tugas untuk menghadapi ancaman apapun serta selalu menyiapkan kemampuannya, dimanapun rakyat Indonesia memanggil dari ancaman apapun, baik teroris dalam negeri maupun internasional.

“TNI merasa bangga kalau mendapatkan tugas one way ticket. Artinya lebih baik pulang nama daripada gagal dalam tugas, adegan ini ditampilkan dengan maksud agar seluruh rakyat Indonesia mengetahui kalau indonesia mempunyai Prajurit TNI yang tangguh dan siap menjalankan tugas demi bangsa dan Negara Kesatuan Republik  Indonesia,’’ papar Gatot.

 "Film ini dibuat untuk meyakinkan rakyat, agar mengetahui bahwa TNI selalu siap setiap saat melaksanakan panggilan tugas guna melindungi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," tambahnya. 

Dalam pembuatan film Merah Putih Memanggil melibatkan pasukan Kopassus, Denjaka, Kopaska, Penerbal, KRI Diponegoro dan Kapal Selam KRI Nanggala dari TNI AL serta Skuadron pesawat tempur Sukhoi SU-30 dari TNI AU. "Saya berpesan kepada seluruh  masyarakat Indonesia, rugi apabila tidak menonton film ini," tegas Gatot. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES