Peristiwa Nasional

Kebijakan Pemerintah Harus Berpihak kepada Kaum Lemah

Sabtu, 29 April 2017 - 20:18 | 37.85k
Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H. Marwan Jafar. (Foto: Dok. TIMES Indonesia)
Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H. Marwan Jafar. (Foto: Dok. TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H. Marwan Jafar mengajak Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB dan Dewan Pengurus Cabang (DPC) bahu membahu bersama rakyat memastikan kebijakan yang dikeluarkan pemerintah berpihak pada kaum lemah dan bukan kaum yang kuat.

"Saya mengajak semua pengurus DPW dan DPC se-Indonesia untuk menjadi motor perubahan. Bersama masyarakat mengawal setiap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah," katanya saat berbicara dihadapan Rakornas LPP PKB, Sabtu (29/4/2017).

Menurut Marwan, langkah tersebut dapat membawa PKB menuju target yang ditetapkan Ketua Umum DPP PKB H Abdul Muhaimin Iskandar yakni menjadi pemenang Pemilu 2019 atau minimal menjadi juara kedua.

"Kerja-kerja nyata akan membawa kita menuju kearah sana. Menjadi juara pertama pada Pemilu 2019," katanya.

Faktanya, kata Marwan, 
kondisi ekonomi bangsa Indonesia tidak mengalami perubahan jika dibandingkan tahun sebelumnya.

Target capaian ekonomi yang ditetapkan pemerintah sebesar 5,3 persen tidak tercapai. 

"Capaian ekonimi kita saat ini hanya mencapai 5,1 persen. Itu adalah fakta, kita harus melindungi rakyat agar kebekuan ekonomi itu tidak dimanfaatkan pihak-pihak tertentu untuk memperkuat kaum yang sudah kuat dan mengabaikan kaum lemah," katanya.

PKB, demikian Marwan, harus berada di garda terdepan melindungi kaum lemah. Aoa yang dilakukan Ketua Umum PKB H Abdul Muhaimin Iskandar dalam membela nelayan harus ditiru. 

"Karena kehadiran PKB dalam perpolitikan Indonesia adalah melindungi kaum lemah atau membela rakyat," katanya.

Marwan melanjutkan, kader PKB saat ini sudah sangat siap menjadi yang terbaik di Pemilu 2019. Ia pun mengajak seluruh Ketua DPW PKB se-Indonesia dan Ketua LPP DPW se-Indonesia untuk bekerja bersama memenangkan PKB di Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

"Pemilu 2019 dan Pilkada 2018 harus kita menangkan bersama-sama," katanya.

Mantan Ketua Fraksi PKB DPR RI itu mengajak peserta Rakornas untuk mengamati situasi politik Pilgub DKI yang melahirkan gelombang keagamaan yang sangat besar. Dan, hal itu harus dapat ditangkap secara positif dan negatif.

"Kalau kita masih ingat dengan pernyataan Friedrich Nietzsche, 'Tuhan sudah mati' maka sekarang ini Tuhan hidup lagi. Kalau kita masih ingat dengan pernyataan Karl Marx agama itu candu, maka sekarang candu betulan. Semua sangat mempengaruhi politik," tandas Marwan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES