Peristiwa Daerah

Polres Malang Petakan Tiga Wilayah Rawan 

Sabtu, 29 April 2017 - 12:31 | 35.57k
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung SH SIK dan Bupati Malang, Rendra Kresna (Foto: Senda Hardika/TIMES Indonesia)
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung SH SIK dan Bupati Malang, Rendra Kresna (Foto: Senda Hardika/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Polres Malang, memetakan tiga wilayah di Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang dianggap rawan terjadi kericuhan dalam Pilkades serentak yang digelar Minggu (30/4/2017).

Tiga wilayah yang dianggap rawan itu adalah Karangploso, Dampit dan Sumbermanjing Wetan. Sementara itu, satu wilayah masuk dalam kategori diwaspadai adalah Kromengan.

"Kami sudah petakan wilayah tersebut dan ada penjagaan ketat dari kepolisian dan Linmas," kata Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung SH SIK, ditemui di Mapolres, Sabtu (29/4/2017). 

Ujung menjelaskan, ada beberapa faktor yang membuat wilayah tersebut rawan. Diantaranya sejarah konflik dalam Pilkades sebelumnya, perseteruan incumbent, botoh atau orang yang bertaruh nama salah satu calon kades, serta karakteristik warga. 

rendra18Wjh.jpg

Mengenai potensi konflik ini, Polres Malang bersama dengan Pemkab sudah melakukan upaya antisipasi dan pengamanan. Salah satunya dengan menambah jumlah personel untuk penjagaan. 

"Wilayah yang aman dijaga 10 anggota kepolisian dan 10 Linmas. Sementara yang rawan, 30 polisi dan 10 Linmas," bebernya didampingi oleh Bupati Malang, Rendra Kresna. 

Selain itu, di titik tertentu yang sudah ditetapkan, juga disiagakan pasukan dari Sabhara dan Brimob Polda Jatim untuk menangani kejadian kontigensi. 

"Kami siagakan sejak hari ini (29/4/2017) hingga Senin (1/5/2017) malam baru kami tarik," tegas dia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES