Peristiwa

Untuk Keluar dari Daerah Tertinggal, OPD di Bondowoso Harus Kreatif

Selasa, 25 April 2017 - 23:31 | 23.27k
Sekretaris Daerah Bondowoso, H Hidayat, M. Si. (Foto: Sofya/TIMES Indonesia)
Sekretaris Daerah Bondowoso, H Hidayat, M. Si. (Foto: Sofya/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso, H Hidayat mengharap, seluruh Organisasi Pemerintaha Daerah (OPD) baru untuk kreatif dan paham akan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Tujuannya agar Bondowoso bisa keluar dari status Daerah Tertinggal pada 2018.

"Dengan adanya OPD baru, saya berharap kepada seluruh Kepala OPD paham tugasnya masing-masing. Ini dilakukan agar target Bupati Bondowoso pada 2018 keluar dari status daerah tertinggal dapat terealisasi," katanya.

Kepada TIMES Indonesia, Hidayat mengatakan, bahwa setiap OPD dapat membuat program yang bisa mendongkrak perekonomian daerah. Oleh karena itu, Kepala dari masing-masing OPD harus kerja keras dan cerdas.

"Kalau PAD kita masih dikisaran 150 miliar bagaimana bisa naik menjadi 200 miliar. Oleh karena itu, setiap Kepala OPD harus kerja keras dan kerja cerdas," tambahnya. 

Selain itu, Hidayat juga menyoroti beberapa OPD yang punya pekerjaan rumah cukup berat seperti Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan. Untuk Dinas Pendidikan, Hidayat mengatakan angka putus sekolah di Bondowoso yang masih tinggi harus segera diselesaikan.

Kemudian untuk Dinas Kesehatan, angka kematian ibu dan bayi yang masih cukup tinggi harus menjadi perhatian dan solutif dalam membuat program agar hal tersebut bisa dikendalikan. 

"Rata-rata lama sekolah kita masih di 5,5 tahun, artinya banyak masyarakat Bondowoso ini yang tidak lulus SD. Nah Dinas terkait harus punya terobosan apa yang akan dilakukan. Kemudian yang juga menjadi perhatian saya adalah angka kematian ibu dan bayi. Saya berharap Kepala Dinas Kesehatan membuat program terpadu untuk mengendalikan hal ini," tambahnya. 

Hidayat juga berharap agar seluruh OPD untuk terus melakukan inovasi dan bekerja secara cerdas agar target Bupati H Amin Said Husni untuk keluar dari status Daerah Tertinggal pada 2018 dapat segera terealisasi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES