Wow! Pengangguran di Gresik Mencapai 34 Ribu Orang

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sekitar 4 ribu pencari kerja di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada tahun 2017 bersaing mendapatkan pelatihan kerja. Dinas Tenaga Kerja setempat hanya mampu mengakomodir 860 orang saja.

Menurut Kabid Pelatihan Kerja Disnaker Gresik, Dyah Prasasti Septorini, tahun ini Pemkab Gresik mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4 miliar rupiah untuk menggelar pelatihan kerja. Prosesnya dimulai dengan mapping disetiap Kecamatan dimulai Januari hingga akhir Mei mendatang. 

"Pelatihan dilaksanakan pada awal Juni dengan estimasi satu bulan pemberian materi dan dua bulan melakukan magang di perusahaan yang bekerja sama dengan Disnaker Gresik," ujarnya Dyah usai memberikan sosialisasi kepada 100 pencari kerja di aula Kecamatan Duduksampean, Selasa (25/4/2017.)

Dyah menambahkan, tingkat pengangguran di Kabupaten Gresik masih terbilang tinggi. Jika dihitung secara keseluruhan ada 34 ribu orang yang belum mendapat pekerjaa. Dari jumlah tersebut pencari kerja usia produktif yakni umur 18 hingga 35 menyentuh angka 4 ribu orang.

Menurut Dyah, sisa ribuan pencari kerja yang tidak terakomodir dalam kuato pelatihan kerja tahun ini menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Disnaker.

"Bagi yang belum terakomodir akan ada pelatihan serupa melalui jalur lain termasuk melalui Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan," tukas Dyah.

Untuk diketahui, pelatihan yang akan dilaksanakan Disnaker nantinya ada 10 paket terdiri dari menjahit, otomotif, las listrik, operator forklift, operator alat berat, komputer, dinamo, service Hp dan service AC.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement