KPU: Rumah Pintar Harus Tingkatkan Literasi Pemilu di Masyarakat
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Divisi Sumber Daya Masyarakat dan Partisipasi KPU Jawa Timur Gogot Cahyo Baskoro mengatakan, Rumah Pintar Pemilu (RPP) Singo Ulung yang didirikan oleh KPU Bondowoso diharapkan mampu meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2018.
"Tujuan adanya RPP ini agar dapat meningkatkan volentaritas kesukarelaan baik pra maupun pasca demokrasi terjadi, meningkatkan literasi pemilu bagi masyarakat dan pendidikan politik serta kita lihat nanti pada pilkada tahun 2018," ujarnya, Selasa (25/4/2017).
RPP merupakan program nasional yang dicanangkan oleh KPU RI, dan pada level provinsi dari 34 Provinsi semua sudah memiliki RPP sedangkan di Jawa Timur terdapat 38 Kabupaten dan kota, yang memiliki RPP masih 27 Kabupaten dan Kota.
Cahyo menambahkan, dengan adanya RPP, KPU Bondowoso diharapkan terus berinovasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih sekaligus memenuhi target yang telah dicanangkan oleh KPU Jawa Timur.
Untuk itu, KPU Bondowoso diminta lebih sering turun ke masyarakat untuk memberikan pendidikan politik sejak dini, baik kepada kelompok strategis, kelompok khusus seperti para pemilih pemula, dan di daerah yang rendah pemilih.
"RPP ini memiliki konsep pemanfaatan ruang dan memberikan edukasi, sehingga masyarakat yang berkunjung dapat melihat langsung contoh kertas suara, tahapan pemilihan dan saranan fasilitas lain yang mendukung agar masyarakat mengert, sehingga sasaran terpenuhi," ucapnya.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |