Pendidikan

Memahami Karakteristik Anak Didik Melalui Tulisan, Ini Alasannya

Sabtu, 22 April 2017 - 12:51 | 30.48k
Seminar memahami karakter anak Didik melalui tulisan tangan oleh Iffah Rosyana. (Foto: Mohammad Zaini/TIMES Indonesia)
Seminar memahami karakter anak Didik melalui tulisan tangan oleh Iffah Rosyana. (Foto: Mohammad Zaini/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Mengenal karakter peserta didik merupakan keharusan bagi setiap guru dalam melaksanakan tugas kependidikan, karena dapat membantu mengantarkan peserta didik meraih cita-citanya.

Hal tersebut disampaikan Grafolog, Iffah Rosyana pada Seminar memahami karakter anak melalui tulisan tangan di Aula SMA Muhammadiyah 10 GKB, Gresik Jawa Timur, Sabtu (22/4/2017.)

Menurut Iffah, karakter peserta didik akan terlihat dari cara bertutur kata, bersikap serta menulis. Untuk memahami karakter melalui tulisan terdapat disiplin ilmu bernama Grafologi.

"Dengan Grafologi, kita bisa mengenal gambaran detail mengenai kepribadian seseorang untuk membentuk hubungan personal dan pendekatan secara lebih efektif," paparnya dihadapan puluhan peserta seminar dari guru Bimbingan Konseling (BK) tingkat SMP/MTs se Kabupaten Gresik.

Sama seperti gerakan tubuh lanjut Iffah, tulisan tangan pun dapat dipelajari dan dianalisa. "Dengan Grafologi pemahaman mengenai karakter anak bisa terukur meski harus ditambah dengan informasi lainnya seperti lingkungan dan keluarganya," tambahnya.

Menjawab keraguan salah seorang peserta tentang validitas Grafologi, Iffah menyatakan bahwa tulisan tangan erat kaitannya dengan alam bawah sadar seseorang yang sulit dibohongi, karena pikiran sadar menentukan apa yang ditulis sementara pikiran bawah sadar mengontrol bagaimana cara menulis.

Isa Iskandar, Kepala SMA Muhammadiyah 10 mengatakan seminar yang berlangsung selama sekitar 3 jam tersebut sebenarnya terlalu singkat, karena tujuannya untuk meningkatkan kepedulian terhadap hal-hal kecil.

"Meski dengan waktu yang cukup singkat dalam seminar ini, setidaknya untuk meningkatkan kepedulian para guru BK terhadap sesuatu yang sederhana seperti tulisan tangan sehingga dalam mengajar bisa lebih efektif," ungkapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES