Indonesia Positif Ketahanan Informasi Pendidikan

Terjun ke Lapangan, Materi Mudah Diterima

Rabu, 19 April 2017 - 22:05 | 55.58k
Mahasiswa Fakultas Hukum universitas Widyagama Malang melaksanakan kuliah luar ruang (outingclass),  dengan mengunjungi Gili Labak di Pulau Madura,  Selasa (18/4/2017). (Foto: AJP TIMES Indonesia)
Mahasiswa Fakultas Hukum universitas Widyagama Malang melaksanakan kuliah luar ruang (outingclass),  dengan mengunjungi Gili Labak di Pulau Madura, Selasa (18/4/2017). (Foto: AJP TIMES Indonesia)
FOKUS

Ketahanan Informasi Pendidikan

TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa Fakultas Hukum universitas Widyagama Malang melaksanakan kuliah luar ruang (outingclass),  dengan mengunjungi Gili Labak di Pulau Madura. 

Kegiatan ini dikemas dalam Lembar Kegiatan Mahasiswa (LKM) dengan tema 'Bertamu ke Gili Labak, Membaca Hukum Lewat Keanekaragaman Hayati Pulau Kecil dan Pesisir'. 

Selain menghapus rasa bosan mahasiswa,  kegiatan ini ditujukan agar materi dapat dengan mudah dipahami oleh mahasiswa. Sebab dalam kegiatan outingclass mahasiswa diuntut aktif mencari tahu. 

25 Mahasiswa yang ikut dibagi 4 kelompok, yakni flora, fauna,  terumbu karang,  dan sosial budaya masyarakat. Mereka mendapatkan tugas untuk mengidentifikasi sesuai dengan nama kelompoknya. 

Mahasiswa-UWG-2WptAV.jpgMahasiswa menyimak briefing yang disampaikan oleh dosen pengampu Dr. Purnawan D Negara, SH, MH sebelum melaksanakan tugas.

Dr. Purnawan D Negara, SH, MH dosen pengampu mengatakan hasil penelitian mahasiswa akan dibuat booklet yang nantinya akan diserahkan kepada HPE (himpunan pemandu ekowisata) yang ada di Madura. 

"Temuan para mahasiswa akan diolah di kampus dan akan dibukukan, selanjutnya akan diserahkan kepada HPE di Madura", demikian janji Pupung, sapaan akrab Purnawan. 

Tajul, pemadu wisata yang mendampinh mahasiswa menyampaikan bahwa agak sulit mengedukasi wisatawan untuk ikut memelihara terumbu karang yg ada dan tidak merusaknya. Juga terkait dengan kebersihan di destinasi wisata yg terkenalnya melalui medsos sejak 2 tahun terakhir ini.

Gili-Labak-di-Pulau-MadurahW8YH.jpgKeindahan Gili Labak di Pulau Madura

"Kami, pokdarwis (kelompok sadar wisata) secara periodik menyempatkan diri untuk menjadi relawan membersihkan sampah yang ditinggalkan oleh pengunjung," kata Tajul. 

Pada kesempatan tersebut, sebuah buku tentang ekowisata karangan Prof. Dr. Ir. Iwan Nugroho, MS juga diserahkan kepada perwakilan HPE yang mendampingi perjalanan ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES