TIMESINDONESIA, JAKARTA – Mocca Band, sebuah grup musik baru menjadi idola kalangan anak muda Bali, khususnya di Kabupaten Tabanan yang memang tempat para personel muda ini bermukim.
Terdiri dari enam remaja, yakni Tude (vokalis), Gusde Niko (gitar), Gustu (gitar), Gusde Angga (bass) dan Ib Chandra (drum), Mocca Bans mengusung genre alternative rock dan lagu-lagu berbahasa Bali.
Tude menceritakan, Mocca Band yang terbentuk 2 April 2016 berawal dari nongkrong bareng dan iseng-iseng main musik bareng.
"Berawal ngopi bareng sambil ngopi kita latihan musik pada tahun 2012 dan terbentuknya Mocca Band ini tahun 2016, hingga sampai sekarang," ujarnya saat ditemui Jumat (14/04/2017) di Denpasar.
Sejauh ini, Mocca Band sudah mengeluarkan satu album berjudul Ingkar Janji, dan 8 lagu single ke publik.
"Rencananya buat album lagi, sudah ada 3 lagu yang dibuatkan video clip, genre kami itu alternative rock dan semu lagu menggunakan bahasa daerah Bali. Sejauh ini kami terus bersyukur dengan antusias masyarakat Bali khususnya Tabanan pada karya-karya kami," kata Tude yang masih pelajar kelas 2 SMA.
Tude menambahkan, pemilihan lirik berbahasa Bali karena ingin melestarikan bahasa lokal.
"Sebagian lagu, saya yang menciptakan, dan lagu itu tercipta dari pengalaman pribadi saya, seperti lagu Dumogi Bahagia, itu saya buat saat saya di selingkuhi pacar, dan ada lagu Kalahin Adi yang artinya menceritakan seorang kekasih yang ditinggal meninggal oleh kekasihnya dan ada juga yang Timpal Ngaman Timpal atau Teman makan Teman dan untuk lagu bertema cinta sudah 8 yang kita buat dan cukup banyak yang suka," ungkapnya penuh senyum. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Ahmad Sukmana |
