TIMESINDONESIA, JAKARTA – Dinas Sosial Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) meminta Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan menambah bantuan keuangan penyandang disabilitas. Bantuan dana selama ini dinilai masih kecil dibanding kebutuhannya yang diharapkan.
Dari sekitar 823 orang penyandang disabilitas di HSU, hanya sekitar 50 orang yang mendapat bantuan secara rutin dari Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Rahmiati mengatakan, pihaknya sudah melakukan usulan lewat dinasnya ke provinsi. Cuma hingga tahun 2017 ini, belum ada bantuan tambahan. Sehingga selebihnya penderita disabilitas belum tertangani maksimal.
"Hanya penyandang disabilitas berat yang mendapat bantuan dari pemerintah provinsi, selebihnya belum mendapat bantuan. Seharusnya yang ringan juga tetap mendapat bantuan," ujar Rahmiati, Selasa (11/4/2017).
Rahmiati mengatakan, bentuk bantuan selama ini, bantuan pemerintah provinsi berupa uang sebesar Rp 300 ribu per anak per bulan untuk 10 bulan setiap tahunnya. Dulu juga ada bantuan berupa kursi roda bagi penyandang disabilitas berat. Kalau dari pemda HSU bantuan lebih banyak berupa sembako, dan hanya untuk 20 orang saja,“ ujar Rahmiati.
Rahmiati berharap, bantuan bisa ditingkatkan dan bisa diberikan bagi penyandang disabilitas lainnya. Pihaknya juga terus menggali bantuan dari pemerintah pusat agar bisa mamaksimalkan penanganan disabilitas.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |