Parade Seni Tandai Pembukaan Dies Natalis FKIP Unisma ke-36

TIMESINDONESIA, MALANG – Dies Natalis FKIP Unisma dibuka dengan parade seni budaya.  FKIP ingin menunjukkan keanekaragaman budaya bangsa, warna warni seni dan budaya daerah adalah kekayaan bangsa yang harus dipertahankan. 

Kegiatan Dies Natalis FKIP dengan tajuk Pelangi FKIP: Menuju FKIP yang lebih berwarna diselenggarakan di Ruang Seminar Oesman Mansur Unisma, Rabu (29/3/2017).

Ketua Panitia, saudara Zuhridin mengatakan Pelangi FKIP menjadi tema besar dari kegiatan ini dengan harapan meningkatkan kreativitas mahasiswa, berwarna dalam budaya, seni, dan agama.

Sementara itu, Gubernur FKIP atau Ketua BEM FKIP Zainudin Indra Dewa, mengatakan dalam pembukaan gebyar ini bertepatan dengan 1 Rajab. "Semoga FKIP mendapat keberkahan bulan ini agar FKIP lebih jaya," harapnya. 

Sementara itu Dekan FKIP Dr. Hasan Busri, M.Pd.  menyampaikan sangat bangga dan bersyukur kepada Allah SWT karena fakultas ini telah berusia 36 tahun dengan segala pencapaian yang luar biasa. 

"Kami sangat bersyukur kepada Allah SWT," tegas Hasan. Selain itu, Hasan juga menyampaikan FKIP Unisma telah mempunyai 2 guru besar dan 17 doktor. Pada tahun ini juga ada 19 judul yang diterima hibah penelitian dikti, termasuk program kreativitas mahasiswa. 

Acara ini dibuka dengan ditandai pemukulan gong oleh Wakil Rektor Unisma Dr. Ir. H. Badat Muwakhid, M.P. 

"Saya cukup apresiasi dengan kegiatan FKIP dengan kreativitas dan inovasi yang ada. Tema Pelangi FKIP: menuju FKIP yang lebih berwarna,  sangat sesuai ditengah-tengan hiruk pikuk perpolitikan bangsa ini, pertaruangan budaya, FKIP Unisma siap menampilkan sesuatu yang menjadi perekat bangsa ini," terangnya. 

Badat juga menyampaikan selamat dan harapan agar FKIP tetap eksis, tetap jaya dan terus memipin mencetak generasi yang berkarakter. Dengan 3 keunggulan yang dimilikinya; Keunggulan sumber daya, keunggulan kebersamaan, Keunggulan Pelopor kreativitas. 

Dalam kesempatan kali ini disajikan penampilan-penampilan diantaranya: Madley Lagu Daerah oleh Dosen dan Mahasiswa, Stand up comedy oleh Nadia Nusca Koirima mahasiswa PBSI, Tari Tradional Janger Bali Kreasi AMITY, Tari Modern, Pembacaan Puisi oleh Akhmad Tabrani,  Ambarwati,  Yunus, dan Badrih. 

Diketahui, selama kegiatan Dies ini akan ditampilkan beberapa kegiatan. Diantaranya lomba MTQ, Futsal se Malang Raya, Cerdas Cermat, Menghias Tumpeng, Tari Tradisional, Putra Putri FKIP, short Video, FKIP Mengajar, dan Pameran Pendidikan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement