Nelayan Pulau Santen: Alhamdulillah Ikan Datang

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Telah 7 bulan lamanya nelayan Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo Banyuwangi, Jawa Timur berpuasa menjaring karena Selat Bali dekat pulau yang mereka tempati itu sepi ikan. Kini ikan mulai berdatangan hingga mengukir lagi senyum nelayan dan menggugah semangat mereka untuk kembali menjaring.  

Nelayan Pulau Santen menangkap ikan dengan cara jaring pinggir karena perahu yang mereka miliki tidak cukup besar untuk menjaring ikan di tengah laut. Satu perahu kecil akan menarik ujung jaring ke tengah laut, serong, memutar dan menepi kembali sehingga ikan terperangkap dalam jala yang melingkar.  

Kepada TIMES Indonesia, salah satu nelayan bernama Sudi mengatakan, semenjak subuh kelompoknya telah melaut dan berhenti saat matahari berada lurus di atas ubun-ubun kepala. Dia dan 5 kawanan lain menarik jaring di lokasi yang berjarak beberapa puluh meter dari Pantai Syariah Pulau Santen. Bahkan kelompok lain terlihat menarik jala di area Pantai Syariah tersebut.

  “Hari ini Alhamdulillah kita dapat sekitar 25 kilogram. Sudah lebih dari seminggu ikan datang dan ada cumi-cumi juga yang tertangkap,” terang Sudi, Sabtu (25/3/2017).

  Ikan seberat 25 kilogram itu akan dijual dengan harga Rp 15 ribu per kilogram. Hasilnya akan dibagi rata kepada 6 anggota tim. Biasanya ada pengepul yang siap membeli ikan-ikan tersebut, baik dari luar tim atau dari dalam tim penjala ikan itu sendiri.

  “Kalau pas sepi kadang cuma dapat 3 kilogram, kadang cuma beberapa ons saja. Alhamdulillah ikan sekarang sudah datang,” pungkas Sudi. (*)  

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement