Peristiwa Daerah

Banyuwangi Akan Pasang 2800 LPJU, Begini Arahan DPRD

Sabtu, 25 Maret 2017 - 15:52 | 106.15k
LPJU di salah satu jalanan kota Banyuwangi. (Foto : istimewa)
LPJU di salah satu jalanan kota Banyuwangi. (Foto : istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tahun ini, Pemkab Banyuwangi, akan memasang 2800 Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang tersebar di 96 titik. Agar program yang menelan anggaran Rp 12 Miliar tersebut tepat sasaran, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyuwangi, pun ikut memberi masukan.

Melalui Komisi IV, yang membidangi urusan pembangunan, mereka meminta Dinas Perhubungan (Dishub) selaku pelaksana teknis kegiatan, untuk melakukan pemasangan LPJU secara merata.

“Contohnya di jalan poros Kecamatan Rogojampi kearah Kecamatan Songgon, masak disini terpasang, lalu terputus. Harusnya itu dilanjutkan dulu baru pasang di wilayah lain” ucap Sekretaris Komisi IV DPRD Banyuwangi, Salimi, Sabtu (25/3/2017).

Dishub, lanjutnya, juga diminta untuk merubah sistem pembayaran rekening listrik LPJU. Yang saat ini dilakukan model abonemen, diganti dengan menggunakan meteran.

“Kalu menggunakan sistem abonemen, maka habisnya listrik akan dihitung rata, sehingga jika ada salah satu lampu di tiang LPJU yang mati, tetap dikenakan biaya. Jika sistemnya dirubah, akan bisa menghemat anggaran, karena hanya dihitung penggunaan listrik bagi LPJU yang menyala saja,” terang Salimi

Selama ini, anggaran APBD untuk pembayaran rekening listrik LPJU di Banyuwangi, memang cukup besar. Tahun 2016 lalu mencapai angka Rp 20 miliar setahun. Diyakini, jika seluruh LPJU menggunakan system meteran, Pemerintah Daerah bisa menghemat anggaran sampai Rp 5 miliar.

“Sebagian LPJU yang lama masih pake abonemen, kalau semuanya diganti meteran, kemungkinan biaya listrik  yang harus dibayar hanya Rp15 miliar setahun,” cetus Politikus asal Kecamatan Singojuruh ini.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dishub Banyuwangi, Kusiyadi menjelaskan. Tahun 2017 ini, titik pemasangan LPJU, akan diprioritaskan di jalan poros utama penghubung antar kecamatan, serta poros jalan pedesaan. Untuk titik pemasangan, disesuaikan dengan perencanaan yang sudah tersusun dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2017.

”Kita akan evaluasi terus proses manajemen pemeliharaan LPJU ini. Salah satunya jalan poros yang akan dipasang LPJU tahun ini adalah di Kecamatan Rogojampi menuju Songgon dan jalan menuju bandara Blimbingsari,” katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES