Pemkab Probolinggo Droping Air Bersih di Wilayah Longsor
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Musim hujan tak menjamin ketersediaan air bersih terpenuhi. Buktinya, Desa Negororejo dan Branggah, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur mengalami krisis air bersih sejak tiga hari terakhir.
Kondisi ini terjadi setelah saluran pipa air bersih untuk kedua desa tersebut, terputus akibat tertimbun material longsor di Desa Negororejo, Senin (20/3/2017). Longsor juga memutus akses menuju wisata Air Terjun Madakaripura.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten setempat, melakukan droping air bersih dengan mobil beberapa mobil tangki.
"Suplai air bersih dilakukan begitu longsor mengenai pipa air. Perintahnya bupati (Tantriana Sari, Red) seperti itu," kata Camat Lumbang, Bambang Heri Wahyudi kepada TIMES Indonesia, Kamis (23/3/2017).
Sementara itu, hingga hari ketiga longsor, pembersihan material longsor belum usai. Padahal prediksi sebelumnya, pembersihan akan berlangsung tiga hari. "Kondisi hujan. Kalau sudah begini, pembersihan dihentikan," lanjut Yudi. Menurutnya, proses pembersihan bisa berlangsung dua sampai tiga hari ke depan.
Diketahui, akses menuju wisata Air Terjun Madakaripura di Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, terputus sejak Senin (20/3/2017) sore akibat longsor. Bencana itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Material longsor, menutupi akses jalan sepanjang 75 meter dengan ketebalan empat meter. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |