Peristiwa Daerah

Ketua LPA Bondowoso: Stakeholder Masih Belum Sinergis

Rabu, 22 Maret 2017 - 00:02 | 54.17k
ILUSTRASI: Anak Indonesia. (Foto: Blog Ruangguru)
ILUSTRASI: Anak Indonesia. (Foto: Blog Ruangguru)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur menyebutkan bahwa permasalahan Bondowoso masih belum menjadi Kabupaten layak anak terletak pada belum adanya kesepahaman visi diantara stakeholder atau pemangku kebijakan.

"Permasalahannya ada pada stakeholder. Diantara para stakeholder ini masih belum mempunyai satu kesepahaman bersama apa yang harus dilakukan untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak," katanya, Selasa (21/3/2017).

Menurut Eka, meskipun Pemerintah Kabupaten Bondowoso telah mengalokasikan dana bagi perlindungan anak di Alokasi Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), hal itu tidak akan maksimal jika sinergitas antar stakeholder masih terbentuk. 

"Jika APBD itu sudah terintegrasi permasalahan ini saya yakin akan selesai. Masalahnya kan belum," tambahnya. 

Lebih lanjut kata dia, pemerintah Bondowoso juga masih belum memprioritaskan perlindungan anak dalam rencana pembangunan daerah di Kabupaten Bondowoso. Namun pihak LPA terus mendorong agar pemerintah menaruh perhatian lebih dalam mewujudkan Kabupaten Bondowoso yang layak anak. 

"Ada beberapa sektor yang menjadi prioritas Pemerintah dan untuk perlindungan anak belum menjadi prioritas," ucapnya.

Saat ini, permasalahan pernikahan dini juga merupakan pekerjaan rumah bagi pemerintah mengingat Bondowoso menempati peringkat ketiga daerah dengan pernikahan dini terbanyak di Jawa Timur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES