TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pelatih Jakarta Elektrik PLN, Victor Laiyan menilai penyebab kekalahan timnya, dari Bank Sumsel Babel disebabkan pemain sulit keluar dari tekanan. Kekalahan ini membuat Jakarta Elektrik PLN gagal menembus final four.
Victor menilai pemain masih sulit bermain lepas seperti putaran pertama.
"Mental pemain kami kurang bagus, masih belum bisa mengatasi tekanan," kata Victor, Minggu (19/3/2017).
Diberitakan sebelumnya, Bank Sumsel Babel menang 3-0 atas Elektrik PLN di seri ketiga putaran ke dua yang berlangsung di GOR Ken Arok Kota Malang. Bank Sumsel Babel menang 25-17, 25-23, dan 25-23.
Sementara itu, Pelatih Bank Sumsel Babel Samsul Jais mengatakan kemenangan timnya tak lepas dari kerja keras para pemain. Strategi dan instruksi pelatih pun sukses dijalankan dengan baik.
"Instruksi berjalan baik, pemain bisa serang langsung dari servis dan banyak melakukan variasi permainan," kata Samsul.
Dengan kemenangan ini, Bank Sumsel Babel semakin memperkuat posisinya di puncak klasemen sementara dengan 23 poin. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |