Peristiwa Nasional

Bagikan KIS dan KIP, Ini Permintaan Presiden Jokowi

Sabtu, 18 Maret 2017 - 17:52 | 17.69k
Presiden Joko Widodo (Foto: setkab)
Presiden Joko Widodo (Foto: setkab)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden Joko Widodo memberikan wejangan khusus saat membagikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, SAbtu (28/3/2017).

"Saya titip dalam pemberian KIS ini, kalau di RS tidak dilayani dengan baik lapor bisa ke pak bupati, gubernur, atau ke menteri kesehatan, karena masyarakat tidak bayar tapi pemerintah bayar ke RS jadi yang membayar itu pemerintah. Mentang-mentang masyarakat tidak membayar lalu tidak dilayani dengan baik, awas!" tegasnya.

Selain membagikan KIS dan KIP, di acara yang sama presiden juga membagikan Program Makanan Tambahan (PMT) dan Program Keluarga Harapan (PKH).

Secara simbolis di hadapan 1.198 orang warga Mempawah, presiden memberikan 98 KIS dari total 89.126 penerima, KIP kepada 500 dari 1.018 siswa, penerima PMT sebanyak 450 orang dan PKH sebanyak 150 keluarga dari total 3.441 penerima manfaat.

Untuk PKH, setiap keluarga mendapatkan Rp 500 ribu per tiga bulan atau Rp 2 juta per tahun yang dapat diambil secara berkala di bank. Sementara KIP untuk siswa SD sebesar Rp 450 ribu, SMP sebesar Rp 750 ribu dan SMA/SMK sebanyak Rp 1 juta tiap tahun saat kenaikan kelas.

"Uang di KIP cukup, tapi saya ingatkan hanya dipakai untuk keperluan pendidikan. Beli buku, tas, seragam sekolah, bayar untuk keperluan sekolah. Tapi kalau ketahuan untuk membeli pulsa, maka kartunya akan dicabut," sambung presiden. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Dhian Mega
Sumber : Setkab

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES