Peristiwa Daerah

DPC PKB Bondowoso: Kita Harus Melanjutkan Perjuangan Kiai Hasyim

Kamis, 16 Maret 2017 - 17:36 | 46.18k
Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bondowoso, Tohari. (Foto: Sofya/TIMES Indonesia)
Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bondowoso, Tohari. (Foto: Sofya/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Wafatnya KH Hasyim Muzadi meninggalkan duka mendalam di kalangan warga Nahdlatul Ulama (NU). Tak terkecuali keluarga besar DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. 

"Bangsa Indonesia sedang kehilangan seorang ulama bear dan kharismatik. Keluarga besar DPC PKB Kabupaten Bondowoso merasa sangat kehilangan atas wafatnya Kiai Hasyim," jelas Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bondowoso, Tohari kepada TIMES Indonesia, Kamis (16/03/2017).

Sebagai warga NU katanya, sosok Kiai Hasyim Muzadi sebagai panutan dalam segala hal. Bahkan menurutnya, Kiai Hasyim Muzadi merupakan sosok yang berjasa dalam lahirnya PKB di era reformasi.

Selain itu, Tohari yang juga menjabat Sekretaris Dewan Tanfidz DPC PKB Kabupaten Bondowoso juga menyampaikan bahwa KH Hasyim Muzadi merupakan sosok yang konsisten menjaga keseimbangan antara beragama dengan konsep kenegaraan serta menjaga Islam sebagai agama yang Rahmatal Lil Alamin.

"Kiai Hasyim itu selalu konsisten dalam menjaga harmonisasi antara konsep kenegaraan yang dianut negara ini dengan keislaman yang damai dan Rahmatan Lil Alamin sebagaimana konsep keislaman NU atau Aswaja," katanya.

Oleh karena itu, Tohari berpesan kepada seluruh warga NU dan Kader PKB di Kabupaten Bondowooso agar meneruskan perjuangan dan meneladani pemikiran-pemikiran KH Hasyim Muzadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES