Politik

LMN Diharapkan Mampu Merubah Citra Buruk Bangkalan

Jumat, 10 Maret 2017 - 20:12 | 21.18k
Ketua DPD Partai NasDem Bangkalan KH. M Nasih Aschal saat acara Pendidikan Kader Pratama dan Pengukuhan Liga Mahasiswa di Aula PKPN, Jumat (10/3/2017). (Foto: Doni/ TIMES Indonesia)
Ketua DPD Partai NasDem Bangkalan KH. M Nasih Aschal saat acara Pendidikan Kader Pratama dan Pengukuhan Liga Mahasiswa di Aula PKPN, Jumat (10/3/2017). (Foto: Doni/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kehadiran Liga Mahasiswa NasDem yang merupakan organisasi sayap partai NasDem di Bangkalan diharapkan mampu memperbaiki citra daerah yang tercoreng maraknya peredaran narkoba.

"Tak kalah pentingnya LMN mampu mewujudkan tugas suci dan menuntaskan restorasi," ucap Ketua DPD Partai NasDem Bangkalan, Jawa Timur KH. M Nasih Aschal saat acara Pendidikan Kader Pratama dan Pengukuhan Liga Mahasiswa, Jumat (10/3/2017).

Menurutnya, melalui pendidikan kader pratama, pada ranah implementasi nantinya LMN ini bisa mewarnai pemikiran masyarakat tentang perubahan melalui gerakan-gerakan advokasi yang benar-benar menyentuh perbaikan. Objeknya, bisa beragam persoalan yang ada ditengah-tengah masyarakat.

"Berbicara perbaikan dan perubahan Bangkalan kedepan harus dimulai dengan gerakan mendasar yang mengutamakan kepentingan masyarakat," imbuhnya.

Untuk meredam maraknya peredaran narkoba dan korupsi yang meraja lela sambung Ra Nasih bisa dimulai dengan gerakan bersih-bersih. Tujuannya, menjaga kesucian Bangkalan sebagai kota santri. Hal ini sangat selaras dengan NasDem yang mengusung visi dan misi perubahan disegala lini.

"Perlu ditekankan mahasiswa jangan sampai tersandera dengan kepentingan pragmatis. Terlebih, masyarakat jangan dibuat bingung dengan gerakan yang tidak jelas arah dan tujuannya. Ini malah merugikan," tegasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES