Ekonomi

Pemerintah Genjot Sulteng Produksi Nikel

Jumat, 10 Maret 2017 - 03:11 | 29.54k
Ilustrasi Tambang Nikel. (foto: geologinesia)
Ilustrasi Tambang Nikel. (foto: geologinesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) minta Pemprov Sulawesi Tengah (Sulteng) berkonsentrasi mengembangkan sektor-sektor unggulan yang menjadi core business di Sulawesi Tengah. Khususnya sektor pertambangan nikel di provinsi Sulawesi Tengah.

Selain pertambangan, Jokowi minya sektor perkebunan, mulai dari kakao,  kopi, kelapa, sampai dengan cengkeh juga dijadikan fokus garapan Sulteng. “Komoditas unggulan tersebut bisa menjadi basis tumbuhnya ekonomi rakyat di Sulawesi Tengah,” kata Jokowi pada rapat terbatas Evaluasi Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional dan Program Prioritas di Provinsi Sulawesi Tengah, di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (9/3/2017).

Untuk sektor kehutanan, menurut Jokowi, Sulawesi Tengah memiliki hasil hutan berupa rotan dan berbagai jenis kayu, seperti Eboni dan Meranti. Untuk itu, Presiden meminta agar komoditas hasil pertanian, kehutanan, maupun pertambangan dapat diolah terlebih dahulu di Sulawesi Tengah sehingga memberikan nilai tambah dan multiplier effect bagi masyarakat.

Soal proses transformasi perekonomian di Sulawesi Tengah yang ditandai dengan semakin tumbuhnya sektor pertambangan dan industri pengolahan, lanjut Jokowi,  harus dipersiapkan dengan baik.

Untuk itu, Presiden meminta agar kawasan ekonomi khusus (KEK) di Palu, di Morowali mampu menampung tumbuhnya industri-industri pengolahan. “Saya mendapatkan informasi bahwa di kawasan ekonomi khusus Morowali telah beroperasi pabrik smelter dan pabrik stainless steel,” sambungnya.

Presiden Jokowi juga mengingatkan perlunya menyiapkan pengembangan di KEK  (Kawasan Ekonomi Khusus) Palu. “Perhatikan  kesiapan infrastruktur pendukung, mulai dari tenaga listrik, air bersih, sampai hunian bagi para pekerja dan juga peningkatan pendidikan dan keterampilan, terutama bagi tenaga kerja lokal,” tutur Jokowi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khoirul Anwar
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES