Sikapi Protes Warga Soal Jalan Rusak, Pemkab Tinjau Lokasi
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumhaan Rakyat (PUPR) Kabupaten Probolinggo, meninjau ruas jalan Dringu-Tegalsiwalan yang rusak parah, Kamis (2/3/2017). Langkah itu dilakukan sebagai respon atas protes masyarakat dengan melakukan perbaikan secara swadaya.
PUPR datang bersama Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian, Tutug Edi Utomo; Kabag Humas, Wiwit; Kapolsek Dringu, Komandan Koramil Dringu, sejumlah kepala desa serta kepala sekolah di sepanjang jalur yang dimaksud.
Pada kesempatan itu, petugas PUPR juga melakukan pengukuran sebagai persiapan teknis proyek peningkatan jalan. Namun sebelum ke lokasi, pihak terkait bertemu di kantor camat Dringu.
"Saat ini tunggu realisasi saja (untuk diperbaiki, Red). Sekarang masih proses lelang. Diperkirakan digarap April," kata Wiwit dalam pertemuan itu.
Baca Juga: Warga Probolinggo Swadaya Perbaiki Jalan Rusak
Tahun ini, Pemkab Probolinggo mengalokasikan Rp 153 Miliar untuk infrastruktur jalan. Dari angka tersebut, untuk jalan di wilayah Kecamatan Dringu sebesar Rp 5,3 Miliar. Dana itu, rencananya digunakan untuk empat titik jalan kabupaten, dan lima titik jalan desa.
Empat ruas jalan kabupaten yang dimaksud meliputi jalan lingkar utara Dringu, jalan Tamansari-Banjarsawah, jalan Ngepoh-Sumberkerang, dan jalan Kedungdalem-Tegalrejo. Ruas jalan yang diperbaiki warga, termasuk di dalamnya.
Adapun untuk jalan desa yang akan diperbaiki, meliputi jalan Desa Pabean; jalan Deandels Desa Dringu; jalan Yos Sudarso, Desa Pabean; jalan Desa Tamansari Dusun Badeken; serta jalan Desa Tamansari Dusun Sumberkepoh-Dusun Berekgunong. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Khoirul Anwar |
Publisher | : Rochmat Shobirin |