TIMESINDONESIA, JAKARTA – Beginilah cara unik leader Malang membuat tantangan meningkatkan omzet. Mereka memilih batu nisan bagi leader peraih omzet terendah selama Februari 2017.
Tadi malam Rabu (1/3/ 2017), Batu Nisan itu diserahkan kepada leader Anjar karena mencatat omzet terendah sebanyak 230 paket.
Batu nisan berwarna putih bertuliskan "Piala Bergilir" tersebut diserahkan oleh Anton Widianto Direktur Marketing Glutera Indonesia.
Tampak hadir menyaksikan penyerahan "penghargaan" tersebut Founder Glutera Indonesia Andrie Ariestianto dan Direkur Operasional SW Wahyuning Utami.
"Wow..saya tidak bisa menolak menerima batu nisan ini. Ini pelecut bagi saya supaya bisa lebih giat," ungkap Anjar disambut derai tawa leader dan manajemen Glutera.
Andrie Ariestianto menilai ini cara kreatif para leader Glutera Malang untuk meningkatkan spirit. Memamg tidak lazim, tapi justru bisa jadi daya dorong.
"Saya nilai positif untuk berkompetisi. Kreatif. Bisa menjadi insprasi group leadet daerah lainnya," timpal pria yang akrab disapa Masbro ini sambil tersenyum.
Sementara itu, empat peringkat omzet Februari tersebut adalah Yopi dengan poin 570 paket, Nunuk 300 paket, Heru 250 paket, dan Anjar 230 paket.
Program tantangan tersebut akan dilakukan tiap bulan. Sehingga para leader akan saling berpacu. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Ahmad Sukmana |
