TIMESINDONESIA, JAKARTA – Anda termasuk yang memiliki trombosit rendah atau trombositopenia? Jika ya, Anda harus menyertakan makanan yang meningkatkan trombosit darah dalam tubuh Anda. Anda harus menyertakan makanan yang melindungi tubuh Anda dari kehilangan terlalu banyak darah ketika Anda terluka. Berikut makanan yang dapat membantu dalam meningkatkan trombosit darah seperti dilansir dari stylecraze.com, Sabtu (6/8/2016).
1. Pepaya
Pepaya adalah buah yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi ketika trombosit darah pada tingkat yang rendah. Selain buah pepaya, Anda juga bisa minum ramuan yang terbuat dari daun pepaya yang sama-sama dapat membantu meningkatkan trombosit darah.
Caranya adalah dengan merebus daun pepaya dengan air, saring dan minum ekstrak rebusa daun pepaya dua kali sehari. Menurut para peneliti di Asian Institute of Science and Technology di Malaysia, ekstrak daun pepaya sangat efektif dalam meningkatkan jumlah trombosit ketika diberikan kepada pasien demam berdarah.
2. Delima
Biji delima kaya akan zat besi seperti semua buah merah dan membantu meningkatkan jumlah trombosit darah. Delima juga kaya vitamin, membantu Anda untuk mendapatkan perlawanan dan kekuatan dan melawan trombosit rendah terkait penyakit kesehatan seperti demam berdarah.
3. Labu
Sama seperti pepaya, makanan berwarna oranye yang lain, labu juga dikenal baik untuk meningkatkan jumlah trombosit. Labu kaya akan vitamin A, membantu untuk mendukung pengembangan trombosit dan mengatur protein yang diproduksi oleh sel-sel tubuh. Pengaturan sel protein sangat penting untuk mengangkat jumlah trombosit dalam darah.
Siapkan setengah gelas jus labu segar dan tambahkan 1 sendok teh madu dan minum dua atau tiga kali sehari. Anda juga bisa mengkonsumsi labu dengan cara lain, seperti dipanggang, smoothie, semur, atau sup.
4. Vitamin C
Asam askorbat, dikenal sebagai vitamin C juga dapat membantu meningkatkan jumlah trombosit. Sebuah studi yang diterbitkan di Jepang Journal of Hematology pada tahun 1990 mengatakan bahwa asupan rutin makanan yang kaya vitamin C membantu meningkatkan produksi trombosit dalam tubuh. Anda harus menyertakan makanan seperti jeruk, lemon, kiwi, paprika, bayam dan brokoli yang sarat dengan asam askorbat dalam menu harian.
5. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam, kangkung memiliki vitamin K tinggi dan karenanya Anda harus mengkonsumsi sayuran ini ketika jumlah trombosit Anda sedang menurun. Ketika trombosit darah yang rendah, Anda harus meningkatkan konsumsi sayuran hijau, terutama kangkung karena mengandung jumlah tinggi vitamin K. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Yatimul Ainun |
| Publisher | : Ahmad Sukmana |
