Pasuruan Target Produksi Garam Mencapai 18 Ribu Ton

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Meski di tahun 2016 lalu produksi garam di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur tak mencapai target, namun Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan tetap menargetkan produksi garam naik di tahun ini.

Tak tanggung-tanggung, target produksi garam pun diprediksi bisa tembus hingga 18.144 ton. Jumlah itu naik kurang lebih 3 ribu ton dari target tahun 2016 yang hanya sebanyak 15.120 ton.

Dinas Perikanan pada 2017 ini memang mendorong ada kenaikan produksi garam di Kabupaten Pasuruan. Ini lantaran di tahun 2016 kemarin, produksi garam memang sangat minim. Bahkan produksi garam kurang lebih hanya mencapai 1000 ton.

Penuruan produksi garama disebabkan musim kemarau basah yang membuat hasil produksi garam menjadi tak maksimal.

“Tahun kemarin produksi garam memang terkendala cuaca, harapannya di tahun 2017 cuaca bisa lebih baik agar produksi garam bisa maksimal,” ungkap Purwanto, Kabid Usaha Perikanan Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Senin (27/2/2017).

Meskipun di tahun ini Kabupaten Pasuruan tidak mendapatkan Program Pengembangan Usaha Garam Rakyat (PUGAR)  dari pusat, Purwanto optimistis produksi garam di tahun 2017 bisa lebih baik dari tahun lalu. Ini lantaran petambak garam di Kabupaten Pasuruan sudah dibekali banyak pembinaan dari program Pugar di tahun-tahun sebelumnya.

“Untuk tahun ini tetap ada pendampingan dari Dinas Perikanan walau tidak ada program pugar dari pusat. Selain itu juga teknis geoisolator masih terus dilanjutkan di tahun ini,” ungkapnya.

Purwanto berharap di tahun 2017 ini musim kemarau  bisa lebih lama sehingga proses produksi garam bisa lebih maksimal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement