Gaya Hidup

Ketika Mourinho Tidak Bisa Lepas dari Pesona Jennifer Aniston

Minggu, 26 Februari 2017 - 04:15 | 88.74k
Jennifer Anniston dan Jose Mourinho. (Foto: istimewa)
Jennifer Anniston dan Jose Mourinho. (Foto: istimewa)

TIMESINDONESIA, LONDON – Sebuah buku biografi tentang pelatih bertangan dingin Jose Mourinho yang ditulis oleh Rob Beasley sepertinya layak untuk jadi koleksi Anda para penggemar the Special One. Buku berjudul Mourinho: Up Close and Personal ini bukanlah buku yang menceritakan secara serius perjuangan Mou menjadi seorang pelatih sepakbola, juga bukan melulu tentang perseteruannya dengan beberapa pelatih seperti Arsene Wenger yang kini menukangi Arsenal.

Ada satu bab yang disana menceritakan kisah lucu Mou saat bertemu dengan bintang film Hollywood asal Amerika Jennifer Anniston. Jennifer Aniston sudah tidak asing lagi didunia seni peran Amerika. Ia tercatat pernah membintangi beberapa film seperti The Break Up, Bruce Almighty, Marley and Me dan juga Horrible Boses.

Akrtis yang mencuat lewat sitkom Friends ini bisa dikatakan cukup sering masuk nominasi dibeberapa ajang penghargaan seperti Golden Globe Award maupun Screen Actors Guild Award. Mantan istri Brad Pitt ini juga seorang aktris dengan bayaran tertinggi di Hollywood. 

Tak heran dengan segudang prestasinya ini, ia memiliki kharisma yang begitu kuat. Tahun 2004 saat Mou memimpin anak asuhnya kala menghabiskan pertandingan pra musim di Amerika, ia menginap di Beverly Hills. Hal yang sama juga dilakukan oleh Jennifer.

Saat Mou menunggu di lobi hotel, tiba-tiba Jennifer menghampiri meja resepsionis dan seketika semua orang termasuk Mou berdecak kagum dan tak bisa berkata-kata melihat kecantikannya. "Semua mata tampak memandanginya dengan penuh kagum, tak ada satu pun yang bergerak di lobi hotel ketika itu. Sungguh pesona yang begitu kuat terpancar dari Jennifer Aniston," tulis Beasley dalam bukunya.

"Jose (Mourinho) yang ada di sana pun tak beda seperti yang lainnya. Ia sama seperti yang lainnya, memandangi Jennifer yang masuk dari pintu depan, berjalan ke meja resepsionis hotel, lalu melangkah ke lobi untuk kemudian menghilang di balik koridor hotel."

"Jennifer Aniston memang benar-benar cantik saat itu. Sembari berjalan melewati lobi hotel, ia memandangi orang-orang yang melemparkan pandangan penuh kekaguman kepada dirinya. Ia balas pandangan yang tampak seperti pandangan zombie itu dengan senyuman, sembari terus berjalan," ungkap Beasley.

Namun yang menjadi lucu adalah respon dari Mourinho. Ketika Jennifer mulai menghilang di balik koridor hotel, ia menjadi orang pertama yang bereaksi. Reaksi itu, meski diungkapkan dengan kata-kata yang sedikit kasar, ternyata mampu mengundang tawa orang-orang yang berada di lobi hotel.

"Bangsat kau, Brad Pitt (ketika itu Jennifer sedang berpacaran dengan Brad Pitt) cantik sekali dia (Jennifer Aniston)," respon Mou yang langsung membuat orang di sekelilingnya tertawa.

Meski tampak penuh kharisma dan berwibawa ketika menjadi manajer, ternyata ketika bertemu aktris kenamaan yang cantik, Mou bisa speechless juga ternyata. Setidaknya Mou masihlah manusia biasa. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES