Peristiwa Daerah

Harga Murah, Efek Samping Sama dengan Narkoba

Jumat, 24 Februari 2017 - 16:21 | 80.86k
ILUSTRASI: Pil Zenit (Foto: istimewa)
ILUSTRASI: Pil Zenit (Foto: istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Banyaknya peredaran Pil Zenith (pil Jin) di Kalimantan Selatan sungguh membuat miris. Begitu pun dengan penggunaan Zenith. Tak jarang mereka mencampur kedua jenis obat tersebut sekaligus

Efek samping itulah yang membuat warga memilih menggunakan Zenith daripada narkoba. Di samping harganya jauh lebih murah, mendapatkannya pun terbilang mudah. 

Catatan Kalsel TIMES (TIMES Indonesia Network)beberapa penangkapan di awal hingga pertengahan tahun 2016 tidak membuat jera pengedarnya. Terbukti beberapa penangkapan sekitar  pertengahan 2016 hingga awal 2017 tidak malah pengedarnya jera. Di antara kerja keras petugas mengurangi peredaran Zenith dilakukan dalam kurun waktu itu.  

Di Polres Kotabaru, sekitar 5 Oktober 2016, petugasnya membekuk pengedar dengan barang bukti (BB) 110 butir Zenith. Sebelumnya tanggal 27 September 2016, satuan narkoba juga menangkap tersangka pengedar dengan BB 100.

Kemudian di Polres Tanah Bumbu pada 14 Juni 2016 juga menangkap empat pengedar  zenith dengan BB 225 butir. Lalu, Polresta Banjarmasin  sekitar 4 Desember 2016 juga menangkap tersangka wanita dengan  barang bukti (bb) 205 butir Zenith. Di Polres Banjar, sekitar 22 Februari 2017 menangkap tersangka narkoba dengan BB 30 butir Zenith.

Disusul unit Reskrim Polsek Kawasan Pelabuhan Laut (KPL) Polresta Banjarmasin, juga menangkap pria pengedar pil Zenith di wilayah Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin, dengan BB pil Zenith jenis Carnophen sebanyak 1.936 butir atau 19 box 36 keping. 

Kemudian, pada 12 Februari 2017 Reskrim Polsek Banjarmasin Timur juga menangkap pengedar dengan BB ada  607 butir obat Carnophen produksi Zenith. Semua tersangka  dijerat pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. (bersambung/*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khoirul Anwar
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES