Peristiwa Daerah

DPR Dorong LIPI Lebih Aktif Riset Tanaman Obat

Kamis, 23 Februari 2017 - 04:36 | 29.05k
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (Foto: Berdemokrasi)
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (Foto: Berdemokrasi)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Komisi VII DPR RI mendorong LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) lebih aktif mengembangkan riset budidaya tanaman obat sebagai solusi atas ketergantungan impor bahan baku obat.

Ketua Komisi VII DPR RI, Gus Irawan Pasaribu mengatakan, LIPI berperan penting dalam pengembangan tanaman obat-obatan, khususnya untuk menyukseskan program sainfitikasi jamu. Masyarakat luas telah mengakui bahwa tanaman obat dan obat tradisional memiliki efek samping relatif kecil jika digunakan dalam dosis yang tepat.
 
“Tanaman obat sebagai bahan baku obat tradisional maupun bukan tradisional tentu dari beragam jenis dan sulit dibedakan, maka peran LIPI sangat penting di sini.  Perannya adalah melakukan riset untuk taksonomi dan pemetaan tanaman obat-obatan,” kata Gus Irawan di Tabanan, Bali, dikutip dari lipi.go.id, Rabu (22/2/2017).

Dia pun mengapresiasi keberhasilan LIPI dalam riset pengembangan obat biosimilar, diantaranya erythropoietin untuk pengobatan anemia, pembuatan obat herbal berbasis daun sukun, dan G-CSF untuk pengobatan neutropenia.

“Kami juga mengapresiasi keberhasilan riset lainya seperti pembentukan kit diagnostic terhadap virus Human Papilloma Virus (HPV) yang terkait dengan kanker leher rahim, serta tagatosa, gula langka untuk penderita diabetes,” ujarnya.

Kendati sukses dalam riset obat, dia mencermati adanya hambatan LIPI dalam pengembangan menuju skala industri. Dia melihat LIPI masih kesulitan memindahkan hasil riset skala laboratorium ke industri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES