Netizen TIMES Indonesia Turut Rehab Rumah Tak Beratap Milik Aseh

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Hidup keluarga Aseh, warga Dusun Krajan, Desa Gemito, Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo yang tinggal di rumah tanpa atap, menggugah keprihatinan banyak pihak. Sejak sepekan terakhir, rumah Aseh direhab secara gotong royong oleh belasan warga.

Material bangunan, disiapkan oleh pemerintah desa setempat. Para pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Probolinggo, juga memberi sumbangan dana yang dihimpun dari sumbangan pendamping, dan pembaca TIMES Indonesia Network (TIN).

Kamis (23/2/2017), rehab rumah Aseh sudah 75 persen. Dinding rumah sudah berdiri kokoh. Atap asbes juga sudah terpasang, untuk melindungi dari hujan. Pekerjaan menyisakan teras depan dan pembutan sekat-sekat di dalam rumah.

(Foto: M.Iqbal/TIMES Indonesia)

Meski belum sepenuhnya rampung, perempuan yang bekerja sebagai buruh tani itu, sudah tak perlu mengungsi ke rumah tetangga saat hujan turun seperti sebelumnya. Di rumah itu, sehari-hari Aseh tinggal bersama suami dan seorang anaknya.

"Belasan warga ikut gotong royong membangun sejak awal," kata Kepala Desa Gemito, Agung Priyo Pranoto. Sesekali waktu, bersama pendamping PKH Kecamatan Sumber, ia memantau langsung proses pembangunan.

Seperti diberitakan TIMES Indonesia sebelumnya, Aseh tinggal di rumah tanpa atap selama tiga tahun. Itu dijalaninya sejak atap rumahnya jebol. Sementara untuk merehab, ia tak punya biaya.

Bila hujan mengguyur wilayah Kecamatan Sumber, ia dan keluarga terpaksa mengungsi ke rumah tetangga. Aktivitas mengungsi ini sering dilakukan, lebih-lebih saat musim hujan seperti saat ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement