Peristiwa Daerah Bondowoso Republik Kopi

Komisi III DPRD Bondowoso Apresiasi Positif Inovasi Dinas PUPR

Rabu, 22 Februari 2017 - 17:12 | 64.57k
Pimpinan dan anggota Komisi III DPRD Bondowoso saat kunjungan lapangan meberi arahan kepada jajaran Dinas PUPR soal kualitas pekerjaan pembangunan jalan. (Foto: Angga/TIMES Indonesia)
Pimpinan dan anggota Komisi III DPRD Bondowoso saat kunjungan lapangan meberi arahan kepada jajaran Dinas PUPR soal kualitas pekerjaan pembangunan jalan. (Foto: Angga/TIMES Indonesia)
FOKUS

Bondowoso Republik Kopi

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jajaran Komisi III DPRD Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, di bawah pimpinan H Syamsul Hadi mengapresiasi positif berbagai upaya dan inovasi yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Khususnya dalam meningkatkan kualitas pembangunan jalan di wilayah Kabupaten Bondowoso.

Apresiasi itu ditunjukkan jajaran Komisi III DPRD Bondowoso, Rabu (22/2/2017), saat meninjau langsung ke lokasi pelaksanaan ujicoba pengerasan jalan di Desa Bercak Asri, Kecamatan Cermee, Kabupaten Bondowoso.

Dalam pemantauan tersebut, komisi III DPRD memberi arahan dalam pelaksaan trial perkerasan jalan yang dilakukan Dinas PUPR.

Hadir dalam kunjungan itu, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bondowoso, Syamsul Hadi, dan para anggotanya. Yakni, H Imam Thahir, Andi Hermanto, Sutriyono, Fery Firmansyah, dan Adi Sasmito.

Rombongan komisi III itu didampingi langsung oleh Kepala Dinas PUPR Karna Suswandi dan para jajarannya.

“Saya sangat mengapresiasi positif upaya dan inovasi Dinas PUPR dalam meningkatkan kualitas pembangunan jalan. Sehingga dari awal kami tahu kualitas jalan yang akan dilaksanakan di Bondowoso tahun anggaran 2017,” jelas Syamsul Hadi.

Hot-Mix-JalanDbVFZ.jpg

Dalam kesempatan itu, Syamsul Hadi juga banyak menyinggung upaya Kadis PUPR saat menjabat Kadis Pengairan yang mampu mengantar juru pengairan hingga juara nasional.

Bahkan, kata Syamsul, Karna sudah berhasil berinovasi dan meningkatkan swadaya masyarakat dengan program Gemapildasi di Kabupaten Bondowoso. “Kali ini saat menjabat kadis PUPR dalam pembangunan jalan, beliau sudah menyiapkan konsep Jalan Wali yang merupakan konsep pembangunan jalan yang berwawasan lingkungan,” katanya.

Sementara, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bondowoso, H Karna Suswandi dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengusaha telah banyak memberikan kontribusi yang baik untuk Kabupaten Bondowoso.

“Maka trial tidak hanya ajang ujicoba dengan peralatan yang baik. Tetapi sekaligus untuk mengatasi langsung jalan yang rusak. Ternyata dari pelaksanaan trial selama dimanfaatkan dengan baik mampu memberi kontribusi tanpan menggunakan APBD,” ungkap Karna.

Karna mencontohkan bahwa ada dua lokasi trial. Yakni, Jambesari dan Depan Mapolres Bondowoso. Bahkan berkat kepedulian dari para pengusaha, bisa mengatasi jalan berlobang dari Prajekan Cermee dan Cermee Curah Tatal dengan volume kerja antara 800 sampai 1.000 meter. “Itu berasal dari kepedulian dua pengusaha AMP,” katanya.

Banyak jalan bergelombang di wilayah Bondowoso, ungkap Karna, juga sudah teratasi. Kecuali jalan yang menjadi pusat genangan air dengan program peninggian. “Semoga akan segera teratasi juga,” harapnya.

Dalam kesempatan itu, Karna juga menyampaikan kepada Komisi III, jika trial menjadi ajang pembelajaran bagi seorang pengawas pelaksanaan kegiatan kebinamargaan sehingga kerjanya bisa diuji. “Karena hasil kegiatan ini akan diuji lab ke ITN Malang,” akunya.

Dengan sistem demikian, nantinya akan diketahui tentang kualitas dan tingkat kualitas jalan yang akan dibangun dan yang telah di perbaiki saat ini. “Passingnya seperti apa yang diinginkan dengan standart yang jelas. Itu yang diharapkan kami,” katanya.  

JagongannEBR.jpg

Sementara itu, pihak Assosiasi Pengusaha Jasa Konstruksi yang juga diudang dalam pelaksanaan trial itu jelas Karna, diharapkan bisa melihat langsung proses trial. Sehingga pengusaha bisa mengerti dan tahu keinginan dinas dalam kualitas kerja dan terjadi sinergi antara asosiasi dengan dinas.

Anggota asosiasi juga diharapkan paham dan mengetahui keinginan dinas. Pimpinan asosiasi nantinya, bisa menyosialisasikan pada anggotanya. “Dalam pekerjaan nantinya, hasilnya berkualitas sesuai dengan yang diinginkan,” katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES