Tingkatkan Kualitas Dosen MIPA Unisma Gelar Pelatihan Bioinformatika

TIMESINDONESIA, MALANG – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNISMA menggelar pelatihan yang bertemakan “Pelatihan bioinfomatik dan analisis data genetik untuk publikasi”.

Pelatihan ini dilaksanakan di kantor yayasan gedung Abu Bakar As-Shidiq, ruang sidang KH. Masykur lantai IV, 17-18 Februari 2017.

Pelatihan menekankan pada cetak biru makhluk hidup dan menentukan sifat fisik (bio) kimia dan fisiologi makhluk hidup. 

Sekarang Informasi genetik digunakan untuk mengidentifikasi spesies, analisi distribusi genetik, menduga kelimpahan populasi atau rasio jenis kelamin. Termasuk evaluasi hubungan habitat, menduga derajat subpopulasi terisolasi. 

Konfirmasi kehadiran spesies yang sulit terdeteksi, pemantauan kelimpahan, pemantauan perubahan variabilitas genetik dan investigasi kemungkinan respons adaptasi terhadap perubahan iklim. 

Hal-hal ini yang akan dikupas tuntas dengan materi genetik. Kegiatan pelatihan resmi dibuka oleh Wakil Rektor I, Prof. Drs. H Junaidi Mistar, PhD ini mendatangkan pakar genetika konservasi perikanan dari Marine Boidiversity of  Raja Ampat Islands, Dr. Abdulhamid Toha, M.Si.

Dekan FMIPA Unisma, Dra. Tintrim Rahayu M.Si menjelaskan bahwa Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dosen untuk memperluas dalam bidang bioinformasi genetika sehingga dapat dibuktikan.
 
Acara ini sukses mencuri animo peserta dari berbagai daerah seperti Kupang, Palu, Belitung hingga Papua. Hal ini dibuktikan dengan jumlah peserta yang melampaui kuota.

“Kami hanya membuka kuota untuk 15 orang, tapi yang mendaftar ada 25 orang. Jika animo masih tinggi follow up akan dilaksanakan pada periode mendatang,” jelas dekan FMIPA Unisma tersebut. 

Sementara Unisma memprioritaskan pelatihan dikalangan intern. Sebab Unisma memiliki program penulisan jurnal bagi dosen.

“Sedangkan, Unisma sendiri memiliki program yang mengharuskan setiap dosennya untuk menulis jurnal, jadi kegiatan ini juga bisa sebagai bahan referensi untuk jurnal di bidang biologi,” pungkasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement