TIMESINDONESIA, INGGRIS – Kekalahan telak Arsenal dari Bayern Munchen mendapat reaksi dari salah satu legenda Manchester United Roy Keane. The Gunners kalah dari Munchen dengan skor memalukan 5 - 1 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (16/02/2017) dini hari.
Secara terang Keano sapaan akrab Keane mengatakan dirinya tidak terkejut dengan hasil yang diraih oleh Arsenal.
Menurutnya, Arsenal bermain cukup jelek dan tidak mempunyai antusias sama sekali sehingga membiarkan Arjen Robben dan koleganya di Bayern mengacak-acak gawang yang dijaga Peter Cech.
"Saya tidak terkejut. Anda kira mereka akan pergi ke Bayern dan mendapat hasil bagus? Kita sudah katakan ini sebelumnya. Mereka kurang mempunyai karakter, pemimpin, lapar akan kemenangan, dan juga antusiasme. Namun saya harus katakan, malam ini, di level ini, mereka tidak cukup bagus," kata Keane seperti yang dikutip Mirror dalam wawancaranya dengan ITV Football.
"Jadi tidak ada gunanya terlalu kritis malam ini, karena mereka memang tidak cukup bagus. Mereka hanya mempunyai dua pemain yang bagus. Sisanya, biasa saja. Saya tidak berpikir Bayern menampilkan permainan terbaik yang dimilikinya. Mereka pun memang tak perlu menampilkan itu, karena gol-gol yang mereka ciptakan ke gawang Arsenal merupakan gol-gol yang sangat mudah. Itu sungguh kacau."
Kemudian lanjut Keane, tim meriam London itu mempunyai masalah yang serius ketika menyerahkan ban kaptennya pada Kieran Gibss sebab menurut Keane Gibss sendiri belum mempunyai kemampuan mumpuni untuk memimpin kawan-kawannya.
Gibbs menjadi kapten setelah kapten sebelumnya Koscielny mengalami cedera saat laga berjalan 49 menit.
"Ketika saya melihat Gibbs mengenakan ban kapten di akhir pertandingan, (tim) Anda berada dalam masalah. Jika ia adalah kapten Anda, pemimpin Anda, seseorang yang akan merangkul para pemain bersama-sama. Anda berarti dalam masalah besar,” tambahnya.
Jika dilihat, Keane memang cukup sering melancarkan kritikan keras terhadap Arsenal. Hal ini ia lakukan berdasarkan pengalamannya selama menjadi pemain Manchester United yang kerap kali menghadirkan laga panas yang selalu dibumbui dengan perkelahian ketika menghadapi tim asal London tersebut.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Yatimul Ainun |
| Publisher | : Sholihin Nur |
