TIMESINDONESIA, MALANG – Institut Pertanian Malang (IPM) Malang, Jawa Timur, membikin terobosan instimewa. Salah satunya menggagas konsep pertanian berbasis digital. Konsep ini berupa pola marketing pertanian berbasis digital untuk mendukung produksi pertanian di Indonesia.
Hal itu disampaikan Hutama Budi, pengurus yayasan yang menaungi IPM. “Kita siapkan strategi itu untuk pengembangan pertanian di Indonesia. Paling tidak ini bisa membantu memasarkan produk pertanian Indonesia yang sangat melimpah agar bisa diserap ke pasar internasional,’’ ujar Abud, sapaan akrabnya.
Untuk diketahui, Institut Pertanian Malang (IPM) merupakan kampus yang berdiri sejak 1985. Kampus ini merupakan kampus Kehutanan pertama di Jawa Timur.
IPM Malang memiliki tiga fakultas. Yakni, Fakultas Pertanian, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Program Studi Agribinis; Fakultas Teknologi Pertanian, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Program Studi Teknologi Industri Pertanian; Fakultas Kehutanan, Jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan, Program Studi Konservasi Sumberdaya Hutan.
Berlokasi di tengah Kota Malang, tepatnya di Jalan Soekarno-Hatta Malang, Jawa Timur, kampus ini memiliki banyak keunggulan. Khususnya bagi masyarakat yang ingin mengembangkan diri di bidang Kehutanan dan Pertanian. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Rifky Rezfany |