Warga Binaan Lapas Banyuwangi Kedapatan Pegang HP dan Senjata Tajam

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 2 B Banyuwangi, gelar razia sel tahanan, Senin (6/2/2017). Hasilnya cukup mencengangkan, ditemukan HP, senjata tajam cutter, gunting dan sejumlah barang terlarang lainya didalam kamar warga binaan.

Kepala Lapas Kelas 2 B Banyuwangi, Arimin mengatakan, razia tersebut sengaja dilakukan guna meminimalisir peredaran narkoba didalam lapas. Terlebih, beberapa waktu yang lalu, seorang petugas Lapas telah tertangkap basah Polisi sedang membawa narkoba ketika pulang dari hotel prodeo tersebut.

“Ini wujud komitmen kita dalam memerangi narkoba didalam Lapas,” katanya.

Sejak bulan Januari 2017, lanjut Arimin, Lapas Banyuwangi telah menggelar 16 kali razia. Ada yang dilakukan secara rutin, seminggu sekali, ada juga yang insindentil.

Dalam razia kali ini, meski tidak didapati narkoba, petugas berhasil mengamankan 2 buah HP, 4 sendok makan, 1 colokan listrik, 2 charger HP, 3 gunting,  2 ikat pinggang, 1 cutter, 1 obeng dan 1 powerbank.

Seluruh benda yang terlarang berada didalam tahanan tersebut langsung disita dan dimusnahkan. Untuk warga binaan pemilik barang, juga diberi sanksi tegas, tanpa pandang bulu.

“Untuk mencegah terjadinya barang dari luar masuk kedalam Lapas, kami akan memperketat penjagaan dan meningkatkan sistem pengamanan dengan melakukan penggeledahan orang dan barang yang masuk ke dalam lapas, tanpa terkecuali para pembesuk” tegas Arimin.

Disisi lain, Lapas Banyuwangi juga mengagendakan operasi gabungan dengan melibatkan petugas TNI dan Kepolisian. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement