Peristiwa Daerah

"Saya Sangat Menyayangi Bayi"

Sabtu, 21 Januari 2017 - 21:37 | 63.50k
Samsul Hadi bersama bayi Muhammad Al-Fatih Yandra di rumahnya, di Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo Banyuwangi (Foto: Ahmad Su'udi/ TIMES Indonesia)
Samsul Hadi bersama bayi Muhammad Al-Fatih Yandra di rumahnya, di Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo Banyuwangi (Foto: Ahmad Su'udi/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Niat baik Samsul Hadi membantu tetangganya, Sulastri, yang terkena kanker payudara ganas stadium 4 belum menemukan jalan. Bayi yang secara mengagetkan dilahirkan Sulastri minggu lalu, hendak diadopsinya. Namun, Hadi, sapaan Samsul Hadi, belum tahu cara melakukannya sesuai hukum.

Kepada TIMES Indonesia, Hadi mengatakan Sulastri dan sang suami Atwi, telah menyerahkan penghidupan bayi mereka, Muhammad Al-Fatih Yandra, kepadanya.

"Saya sangat menyayangi bayi ini, akan saya tanggung perawatan, fasilitas dan pendidikannya. Akan saya anggap sebagai anak saya sendiri, karena saya tidak punya anak kandung laki-laki," kata Hadi di rumahnya di Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (21/1/2017).

Sulastri sendiri yang sedang sakit dan lumpuh total dan hanya bisa tergolek di atas kasur dan tidak memungkinkan mengurus bayi kandungnya yang ke tiga itu. 

Atwi juga berhenti bekerja sejak Sulastri dinyatakan menderita kanker 8 bulan lalu dan hanya mengandalkan pemberian saudara dan tetangga.

Hadi mengungkapkan dirinya telah turut merawat dua anak lain di kampungnya, salah satunya anak ke dua pasangan Atwi-Sulastri yang bernama Dendra (11). 

Anak lain yang ikut dirawatnya bernama Anggun Aulia (4) merupakan anak kandung adik ipar Hadi.

"Dendra dan Anggun adalah anak angkat saya, mau pulang ke rumah saya atau ke rumah orang tua kandung semau mereka. KK mereka berdua tetap ikut orang tua kandung. Tapi kalau Muhammad Al-Fatih Yandra mau saya adopsi dan masuk KK saya," ucap Hadi lagi.

Hadi yang ingin mengadopsi Muhammad Al-Fatih Yandra sesuai ketentuan hukum belum tahu bagaimana memulainya. Sedangkan bayi telah dirawatnya sejak kembali dari rumah sakit setelah dilahirkan.

"Saya ingin ikuti aturan bagaimana biar di belakang tidak ada masalah," pungkas Hadi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES