Sosok Perempuan dalam Karung Plastik Gegerkan Bali

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Masyarakat Bali digemparkan dengan penemuan mayat mayat jenis kelamin perempuan dengan kondisi setengah bugil. Mayat itu ditemukan di wilayah Jalan Kertadalem Denpasar Selatan. Bali. Mayat ditemukan Sabtu (21/1/2017), pukul 08:30 WITA.

Mayat yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan oleh seorang warga setempat. Kondisi mayat ditemukan dalam kondisi terbungkus karung di bawah sebuah lorong jembatan kecil tepi sungai.

Diduga, mayat perempuan itu tewas dibunuh. "Untuk sementara, kami masih dalami temuan beberapa temuan. Apakah mayat itu dibuang di lokasi atau hanyut. Masih sedang kami lakukan penyelidikan," terang Kapolresta Denpasar, Kombes Hadi Purnomo, Sabtu (21/01/2017), ditemui di lokasi kejadian.

Menurut Hadi, mayat tersebut ditemukan warga dalam keadaan terbungkus karung pelastik. Saat dievakuasi ditemukan ada luka robek bekas sabetan pada bagian tengkuk leher di bagian belakang.

"Korban setengah telanjang. Tanpa busana bawah. Tubuh korban hanya mengenakan baju. Ada luka pada leher bagian belakang, diduga akibat sabetan benda tajam. Saat ini, sedang dilakukan proses outopsi. Identitas korban belum diketahui," terangnya.

Adapun informasi yang diperoleh TIMES Indonesia dari masyarakat, ditempat kejadian, mayat tersebut kali pertama dilihat oleh seorang pedagang rombong di tepi sungai.

Menurut salah satu saksi mata, Nur (22), saat lewat di jalan itu, dirinya mencium bau anyir yang menyengat.

"Kalau bau sampah sudah setiap hari saya cium. Tapi, bau saat ini seperti bau amis gitu. Tidak busuk. Saat menoleh ke bawah sungai, ternyata ada bungkusan pelastik penuh darah. Suami saya bilang mungkin orang buang bankai babi," cerita Nur.

Karena penasaran, Nur lagi-lagi menoleh dan memaksa suaminya untuk memeriksa bungkusan tersebut. Karena baunya sangat amis, Nur langsung meminta suaminya untuk memindahkan bangkai tersebut.

Saat dipindahkan itu, ternyata bungkusan itu berisi tubuh manusia. Pertama terlihat rambut dari mayat tersebut.

"Waktu ditarik rambutnya menyembul. Pak Made yang punya warung dan suami saya langsung ikut membantu. Kami langsung lari, karena melihat di dalam karung itu ternyata mayat," katanya.

Begitu tau itu mayat perempuan, Nur langsung teriak minta tolong warga lainnya untuk menghubungi polisi. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara.

Sejauh ini, hanya barang bukti berupa hanphone yang belum diketahui apakah milik pelaku atau milik korban.

"Selain handphone, juga ada tali pengikat dari ban yang kita amankan sebagai barang bukti. Kemungkinan mayat ini dibuang malam hari atau semalam," tambah Kapolresta Hadi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement