Pendidikan

Gedung SDN di Madura Ini Memprihatinkan, Begini Kondisinya

Jumat, 20 Januari 2017 - 16:13 | 40.02k
Kondisi SDN Mandala IV Kecamatan Rubaru sangat memprihatinkan. (Foto Busri Toha / TIMESIndonesia)
Kondisi SDN Mandala IV Kecamatan Rubaru sangat memprihatinkan. (Foto Busri Toha / TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kondisi gedung lembaga pendidikan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Mandala IV Desa Mandala, kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, benar-benar memprihatinkan. Sebab, kondisi gedung sekolah tersebut, harus menggunakan penyangga dari bambu.

Berdasarkan pantauan wartawan TIMES Indonesia, Jumat (20/1/2016), gedung sekolah yang baru di bangun sekitar tiga tahun lalu itu, kini kondisinya sangat memprihatinkan dan sangat membahayakan terhadap siswa-siswi yang mengenyam pendidikan di lembaga tersebut.

NAMA_FILE_GAMBAR

Pada bagian teras depan dari gedung sekolah itu, sudah terlihat miring. Teras pada langit-langit, sudah hilang sehingga terlihat bolong-bolong.

Sementara, pada bagian ruang kelas, selain langit-langit ambrol, harus diberi penyangga menggunakan bambu. Lantai yang terbuat dari kramik, mengelupas.

Salah saeorang guru, Edi Suyitno kemudia mengajak TIMES Indonesia untuk menunjukkan pada bagian halaman sekolah. Ternyata, pada bagian belakang itu, sudah retak cukup besar dan kemudian diberi penyangga pula menggunakan bambu.

NAMA_FILE_GAMBAR

Edi mengatakan, para siswa memang sengaja ditempatkan di ruang kelas yang nyaris roboh tersebut. Alasannya, tidak ada tempat lain yang bisa digunakan secara baik. Kecuali, dengan cara meminjam rumah warga seperti tahun-tahun sebelumnya.

”Iya mau gimana lagi. Terpaksa ruangan ini digunakan karena tidak ada tempat lain. Kami sudah mengajukan ke Dinas Pendidikan Sumenep, tapi masih belum mendapatkan tanggapan,” ujarnya kepada wartawan.

Sementara itu, Rohilah, salah satu siswa di sekolah tersebut mengakut ketakutan. Sebab, ruang kelas harus menggunakan penyangga bambu. Bahkan, konstrasi belajar bisa terganggu bisa hujan tiba.

NAMA_FILE_GAMBAR

”Kami berharap agar segera diperbaiki kembali. Agar kami bisa tenang dan nyaman dalam belajar,” pungkasnya penuh harap. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES