TIMESINDONESIA, INGGRIS – Jelang duel akhir pekan ini, Jurgen Klopp mengakui Jose Mourinho di kursi manajer sang rival, Manchester United adalah manajer papan atas.
Klopp akan memandu Liverpool menyambangi Old Trafford dalam duel klasik dua tim tersukses di Inggris. Tiga poin penuh akan membawa The Reds menjauh delapan poin dari sang seteru klasik.
Dan meski Liverpool datang dengan catatan tiga laga tanpa kemenangan, sementara lawan justru meraih enam kemenangan beruntun di liga, Klopp berusaha tetap santai dan memuji rival.
"Ia (Jose) selalu kompetitif dan ia manajer papan atas. Itu bukan hal baru dan kita tak harusnya terkejut. Kami memiliki amarah yang sama, tapi kami ingin melawat ke Manchester untuk meraih hasil bagus - tiada alasan lain," tegasnya.
Klopp merasa yakin kedua tim akan sama-sama bernafsu meraih kemenangan, dan itu membuat ambisi masing-masing manajer takkan berpengaruh besar. "Saya tak merasa keinginan Jose atau saya pribadi untuk menang bisa memberi perbedaan," imbuhnya.
Melihat sejarah rivalitas kedua kubu, Klopp yakin ia tak harus memberi dorongan spesial untuk para pemainnya.
"Saya tak perlu membuat para pemain kami paham tentang pentingnya laga ini. Sikap dan motivasi amat,amat penting. Berani dan siap untuk hal-hal spesial pun amat diperlukan. Para pemain kami tahu jika mereka perlu bertanggungjawab, mereka perlu tampil apik - selalu begitu," tandasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Ronny Wicaksono |
| Publisher | : Dhian Mega |
| Sumber | : Sky Sports |
