Peristiwa Daerah

Marsma Julexi Tambayong Jabat Danlanud Abd Saleh

Kamis, 22 Desember 2016 - 17:42 | 86.56k
Panglima Koops AU II, Marsda TNI Umar Sugeng H menyaksikan penandatanganan berita acara sertijab Danlanud Abd Saleh dari Marsma TNI Djoko Senoputro kepada Marsma TNI Julexi Tambayong, Kamis (22/12/2016) di Makassar.(Foto: Istimewa)
Panglima Koops AU II, Marsda TNI Umar Sugeng H menyaksikan penandatanganan berita acara sertijab Danlanud Abd Saleh dari Marsma TNI Djoko Senoputro kepada Marsma TNI Julexi Tambayong, Kamis (22/12/2016) di Makassar.(Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, MALANG – Panglima Komando Operasi Angkatan Udara (Koops AU) II, Marsda TNI Umar Sugeng Hariyono mengatakan, profesionalisme sebagai prajurit TNI diukur dari sejauh mana mampu mempertanggungjawabkan kepercayaan kepada masyarakat, bangsa, dan negara.

Hal tersebut disampaikannya saat memimpin serah terima jabatan (sertijab) Komandan Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh (Lanud Abd Saleh), Kamis (22/12/2016) di Mako Koops AU Makassar.

Dalam sertijab ini, Komandan ke-34 Lanud Abd Saleh, Marsma TNI Djoko Senoputro, SE MM digantikan oleh Marsma TNI Julexi Tambayong. Selanjutnya, Marsma Djoko Senoputro mendapat tugas baru sebagai Staf Ahli Kepala Staf TNI AU bidang Politik Hukum dan Keamanan.

Djoko Senoputro menjabat sebagai Danlanud Abd Saleh selama 16 bulan. Penggantinya, Marsma TNI Julexi Tambayong, sebelumnya menjabat Panglima Kosekhannudnas 1 Jakarta.

Marsma TNI Julexi Tambayong merupakan putra kelahiran Manado, 52 tahun lalu, tepatnya 1 Agustus 1964. Danlanud ke-35 Abd Saleh ini merupakan alumnus AAU tahun 1988 A.

Marsma Julexi Tambayong pernah berdinas di Lanud Abd Saleh mulai Tahun 1990 hingga 2002. Selama 12 tahun, beliau berada di Skadron 32, dan akhirnya, pada tahun 2006, dia menjabat Komandan Skadron 31. Dalam karirnya, Marsma Julexi  mendapat kesempatan menjadi Atase Pertahanan RI di Singapura tahun 2014.

Pada kesempatan tersebut, Marsma Umar Sugeng Hariyono mengatakan, pergantian pejabat dan alih tugas personel di lingkungan TNI AU, khususnya jajaran Koopsau II merupakan hal yang wajar. Oleh karena itu, sertijab hendaknya dimaknai sebagai peristiwa penting. Prosesnya telah melalui mekanisme perencanaan yang teratur dan berkesinambungan.

Marsma Umar Sugeng Hariyono juga berpesan kepada para prajurit yang mengawaki pesawat, agar senantiasa meningkatkan profesionalisme dan keselamatan terbang dan kerja.

"Ini penting saya sampaikan, karena keberadaan alutsista ini bukan sekedar mahal, tetapi juga menjadi tulang punggung dalam pelaksanaan tugas-tugas sementara yang terkait dengan aset-aset yang berada di dalam wilayah pembinaan Lanud Abdulrachman Saleh, seperti kawasan air weapon range (AWR) Pandanwangi di Kabupaten Lumajang, agar Komandan Lanud dapat mengoptimalkan fungsi AWR tersebut sesuai dengan peruntukannya," paparnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES