Peristiwa Nasional

Jokowi Tegaskan Indonesia Sebagai Rumah Kemajemukan

Kamis, 08 Desember 2016 - 14:48 | 23.19k
Presiden Joko Widodo (Foto: setkab)
Presiden Joko Widodo (Foto: setkab)

TIMESINDONESIA, NUSA DUA – Presiden RI, Joko Widodo menegaskan jika Indonesia memiliki keberuntungan karena memiliki sejarah kemajemukan yang sangat panjang, bahkan bisa disebut jika Indonesia adalah rumah bagi kemajemukan.

Pernyataan itu diutarakan presiden kala membuka membuka Bali Democracy Forum (BDF) IX di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Kamis (28/12/2016).

Menurut presiden, 85 persen dari 250 juta lebih penduduk Indonesia adalah muslim. Dan karena Islam masuk ke Indonesia pada sekitar abad ketujuh dengan cara damai, maka nilai perdamaian ini terus dipegang oleh umat Islam dan kaum beragama lain di tanah air. 

Untuk itu, presiden mengapresiasi rencana peserta Bali Democracy Forum berkunjung ke Pondok Pesantren Bali Bina Insani di Kabupaten Tabanan, Jumat (9/12/2016) besok. Di sana ia meyakini para peserta akan melihat keluhuran nilai toleransi.

"Anda semuanya dapat membayangkan, tanpa nilai toleransi yang tinggi bagaimana mungkin sebuah pondok pesantren dapat hidup dengan aman dan nyaman di tengah masyarakat yang mayoritas penduduknya adalah penganut agama lain," imbuhnya.

Di mata presiden, nilai toleransi yang luhur itu pun mendorong sinergi alami antara agama, toleransi dan demokrasi di Indonesia. Demokrasi juga berusaha selalu diperjuangkan rakyat Indonesia karena dengan demokrasi setiap orang memiliki hak dan kewajiban yang sama.

"Check and balance akan bekerja, every single voice matter. Rakyat Indonesia berkeyakinan bahwa melalui demokrasi maka Indonesia akan menjadi lebih baik," tuturnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khoirul Anwar
Publisher : Dhian Mega
Sumber : Setkab

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES