Pendamping PKH Galang Bantuan Perbaiki Rumah Roboh

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Siapa bilang kepedulian di negeri ini sudah terkikis. Lihat saja para Pendamping Program Kekuarga Harapan (PKH) Kabupaten Probolinggo ini, yang secara sukarela menggalang bantuan untuk memperbaik rumah warga miskin yang roboh.

Warga miskin itu bernama Sanip (47), warga Dusun Pilangkacir, Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Tongas, yang pada 26 November lalu rumahnya roboh setelah diguyur hujan lebat. Ia bukan termasuk keluarga penerima manfaat PKH.

Para pegiat sosial ini, menggalang sumbangan sukarela dari sesama pendamping melalui grup aplikasi pesan WhatsApp (WA). Ada juga yang berkoordinasi dengan badan amil zakat (BAZ) kabupaten, juga dengan pemkab setempat untuk menggalang bantuan.

Kemudian pada Selasa (6/11/2016) pagi, donasi yang terkumpul dari para pendamping ini diserahkan kepada Sanip, disaksikan Kepala Dusun Pilangkacir, Buradianto; serta Kades setempat, Riyanto.

Sebelumnya, setelah berkoordinasi dengan pendamping di lokasi, pada Selasa (29/11/2016), BAZ setempat juga telah memberikan bantuan kepada Sanip, yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani itu.

"Kades Riyanto dan saya sebagai kepala dusun, mengucapkan terima kasih kepada pendamping PKH atas sumbangannya kepada warga kam yang kena musibahi," kata Kepala Dusun Pilangkacir, Buradianto.

Sebagai informasi, rumah Sanip yang terbuat dari gedek, roboh setelah diguyur hujan semalaman. Tak ada korban dalam peristiwa itu. Saat kejadian, Sanip bekerja sebagai buruh tani bersama istrinya, Marsiti (45). Adapun anaknya, Soleha (12) yang kini kelas VI di SDN Tanjung Rejo I, tengah sekolah. Pasca kejadian, Sanip dan keluarga terpaksa menumpang di rumah tetangga. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement